Catat! Diabetes Lebih Mengintai Jika Tidak Menghindari 7 Aktivitas Ini

apakah Anda salah satu penderita diabetes?

Jika iya, berarti Anda wajib mengelola kadar gula darah untuk mencegah komplikasi penyakit ya.

Menurut Luke Coutinho, Pelatih Gaya Hidup Holistik, seperti ditulis NDTV, diabetes merupakan penyakit gaya hidup.Sementara, gaya hidup dan kebiasaan makan yang buruk bisa menyebabkan diabetes tipe II.

“Stres, gaya hidup, menu makanan yang buruk, dan siklus tidur yang gak sehat bisa memperburuk kondisi diabetes. Dan, diet seimbang dan gaya hidup yang lebih baik bisa memainkan peran besar dalam mengelolanya," kata Coutinho.

Baca Juga: 4 Risiko Berbahaya Setelah Hamil Anggur, Salah Satunya Memicu Kanker Leukemia

Tapi perlu diingat , cara mengatasi diabetes gak cuma dengan selektif mengonsumsi makanan tapi juga mengubah gaya hidup. Ya, kamu harus menghindari beberapa kebiasaan buruk, seperti:

1. Melewatkan Sarapan

Ingat Beauty, seseorang dengan kondisi diabetes tipe 2, sarapan adalah waktu makan yang paling penting. Ternyata jika melewatkan sarapan, kadar gula darah seseorang dengan kondisi diabetes tipe 2 bisa meningkat cepat.

Rupanya, sel beta pankreas yang memproduksi insulin terkena dampak dari sarapan yang terlewatkan. Namun, jangan lupa juga untuk memperhatikan menu makanan yang dikonsumsi untuk sarapan, ya.

Untuk menghindari kadar gula meningkat, sebaiknya kita mengonsumsi makanan yang tinggi nutrisi tapi rendah karbohidrat seperti telur, bayam, jamur, dan tomat.

2. Diet rendah lemak dan tinggi karbohidrat

Ingat ya Beauty, lemak harus jadi bagian penting dari diet harian kamu seperti nutrisi lainnya. 

"Berhentilah untuk mengutuk lemak. Jenis lemak yang salah dan terlalu banyak adalah penyebabnya (menaikkan kadar gula darah)," kata Countiho. 

Baca Juga: 6 'Warning Sign' Terkait Diabetes yang Harus Diketahui, Perhatikan Area Mata Ya!

Nah, kamu sebaiknya mengonsumsi lemak dari kacang-kacangan, biji-bijian, dan minyak murni yang baik untuk kesehatan jantung serta diabetes. 

Gak cuma itu, pakar kesehatan juga menyarankan untuk menambahkan beberapa bahan alami dalam diet diabetes. 

Bahan alami seperti kamu manis, kunyit, daun kari, oregano, dan lidah buaya baik untuk mengontrol gula darah. 

3. Mager alias males gerak

Hayo ngaku, apa kamu termasuk orang yang mager? Gaya hidup mager alias malas bergerak secara aktif sering dikaitkan dengan beberapa masalah kesehatan termasuk kenaikan berat badan dan gula darah. 

Jadi sebaiknya, usahakan kamu tubuhmu tetap bergerak aktifuntuk mengelola kadar gula darah dan bisa meningkatkan kesehatan tubuh. 

Dan, buat kamu yang baru mau mencoba olahraga sebaiknya hindari olahraga berat pada hari pertama, sebab bisa terjadi penurunan gula darah secara tiba-tiba.

Baca Juga: Jarang Disadari Ternyata Ini Gejala Diabetes yang Muncul di Alat Kelamin, Perhatikan Nih Ciri-cirinya...

4. Siklus tidur buruk

Kebiasaan tidur juga memengaruhi kesehatan kita, lho.

Beberapa ahli menyebut, kurang tidur bisa memicu peningkatan gula darah secara tiba-tiba.

Ini karena saat tidur tubuh mengalami penurunan hormon kortisol  dan aktivitas sistem saraf. Keduanya membantu mengatur kadar gula darah, teman-teman.

Sehingga seseorang yang kurang tidur dianjurkan untuk memeriksa kadar gula darahnya.

5. Jarak makan terlalu panjang 

Jika kamu penderita diabetes, cobalah untuk meminimalkan jarak antara waktu makan.  Jarak makan yang terlalu lama bisa membuat kamu makan lebih banyak.

Nah, hal tersebut bisa menyebabkan fluktuasi gula darah.  Pakar kesehatan sering menyarankan untuk mengonsumsi makanan dalam porsi kecil tapi sering. 

6. Terlalu banyak atau terlalu sedikit buah

Penderita diabetes sebaiknya mengonsumsi buah-buahan dalam porsi sedang. Kamu sebaiknya makan buah dengan perlahan dan kunyah dengan benar. 

7. Jangan stres!

Stres lebih berbahaya daripada pikiran Anda. Stres bisa memengaruhi hormon, kesehatan mental, serta kesehatan fisik.  Stres kronis berbahaya bagi penderita diabetes.

Menurut penelitian, stres bisa meningkatkan kadar gula darah dan memengaruhi kesehatan jantung kamu, lho. 

Baca Juga: Jangan Dibuang! Biji Jeruk Berkhasiat Obati Penyakit Ganas, Kanker hingga Hipertensi Jadi Lebih 'Jinak"