Kabar Gembira untuk Para Pejuang-Pejuang Mimpi

Berawal dari kisah Sasha, perempuan tangguh asal Kalimantan Selatan, Bibit.id, aplikasi investasi reksa dana untuk pemula, melanjutkan pencariannya.

Pencarian yang jauh dari kesan jumawa ke seluruh penjuru khatulistiwa. Pencarian yang harus diakui tidaklah mudah, namun sangat berharga. Pencarian yang menguras tenaga, namun hasilnya tentu bikin bangga. Pencarian untuk menemukan Sasha-Sasha lainnya, yang kini selangkah lebih dekat mewujudkan rumah impian untuk kedua orang tuanya.

Baca Juga: Bibit.id Berkomitmen Meningkatkan Literasi Keuangan Masyarakat

Namun, ini bukan semata kisah tentang Sasha. Ini adalah kisah tentang saya, kamu, dia, dan mereka. Ini adalah kisah sehari-hari kita. Kisah yang terkadang diwarnai kesulitan, himpitan, namun juga harapan. Kisah yang sebenarnya tidak baru, namun tetap membuat sanubari kita terharu.

Kisah tentang mimpi yang sederhana kala didengar, namun ada kalanya membahana kala terwujud. Kisah yang mengingatkan mereka yang hampir menyerah untuk tetap tegar.

Baca Juga: Tak Hanya Modal, Ini yang Dibutuhkan oleh Entrepreneur Muda

Dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/12/2021), bersama Bibit, Desi, ibu beranak dua yang berasal dari Bali, kini selangkah lebih dekat pada mimpinya untuk membangun rumah dan Sanggah (pura).

Perjuangannya bekerja dari desa ke kota dengan jarak tempuh tiga jam membuat kami merasa salut padanya. Ada pula kisah tentang Wahyu dan Purwedi, keluarga penjual pentol keliling asal Lamongan yang merantau ke Madura, yang mengingatkan kita bahwa perjuangan melawan kantuk dan lelah merupakan suatu keniscayaan untuk mewujudkan mimpi.

Tidak kalah kerja kerasnya, Adit yang saat siang hari bekerja sebagai karyawan swasta dan menjual susu jahe merah di malam hari terus berupaya untuk membalas budi baik dan doa kedua orang tuanya. Mimpi pria yang berdomisili di Jakarta ini untuk memberangkatkan orang tuanya umroh ke Tanah Suci terasa kian nyata berkat dukungan Bibit.

Tak hanya itu, mimpi sekecil apapun, betapapun itu dianggap biasa-biasa oleh sebagian orang, bagi Bibit, setiap impian adalah wujud doa dan harapan. Untuk itulah, entah itu mimpi Nurul untuk kuliah di Taiwan, mimpi Nisrin untuk punya outlet sebagai tempat berjualan fried chicken, mimpi Ika, seorang janda yang baru saja kehilangan suaminya, untuk meneruskan usaha di gerobak mie ayam almarhum suaminya, mimpi Salma membelikan laptop untuk adiknya atau mimpi Jikri untuk punya usaha kebab seperti tokoh idolanya, Hendy Setiono, semua adalah mimpi yang layak diperjuangkan.

Sambil berjuang dengan menabung dan berinvestasi secara konsisten, berani berbagi semangat dan inspirasi positif kepada masyarakat luas merupakan langkah besar dalam mewujudkan mimpi. Bibit telah mendengar langsung lebih dari 150 mimpi dari para penggunanya, dan sampai saat ini setidaknya sudah ada 37 mimpi yang Bibit bantu wujudkan. Tentu, masih ada mimpi-mimpi lain yang siap kami wujudkan. Mau jadi yang berikutnya? Klik tautan ini.