Maruf Minta Perbankan Syariah Bersinergi dengan Industri Halal

Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin mendorong sinergi perbankan syariah dengan ekosistem industri produk halal. Upaya ini dilakukan untuk memperkuat potensi perbankan syariah nasional.

“Industri perbankan syariah dituntut untuk terus melakukan transformasi, utamanya dalam hal penguatan model bisnis, peningkatan kuantitas dan kualitas SDM, optimalisasi pemanfaatan teknologi, serta percepatan pertumbuhan literasi dan inklusi keuangan syariah,” Kata Marufi di Jakarta,m kemarin.

Wapres mengatakan Indonesia sebagai konsumen halal terbesar dunia, konsumsi produk dan layanan halal domestik diperkirakan tumbuh 15% selama periode 2020-2025.

Untuk itu Maruf menilai sinergi perbankan syariah dengan industri produk halal harus ditingkatkan melalui penciptaan produk dan layanan yang dibutuhkan bagi pengembangan industri produk halal.

Maruf menilai sinergi perbankan syariah juga bisa diperkuat dalam pengembangan dana sosial keuangan syariah. Menurutnya, perbankan syariah harus dapat mengoptimalkan pengelolaan dana keuangan syariah berupa zakat, wakaf, infak, sedekah.

Termasuk dalam mendorong pengumpulan Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS), yang kini pertumbuhan dan jangkauannya semakin meluas berkat digitalisasi keuangan

Selain itu, sinergi proaktif dengan kementerian/lembaga dan dunia usaha, termasuk BUMN untuk mendorong pemanfaatan layanan perbankan syariah oleh ASN dan pegawai BUMN, serta sinergi dengan dunia pendidikan.

Baca Juga: 15 Kabupaten/Kota Jawa Timur Bebas PMK, Khofifah Pastikan Pasokan Daging Aman

Sinergi perbankan syariah dengan dunia pendidikan, menurut Ma'ruf dapat dilakukan dalam pengelolaan dana pendidikan, sekaligus sebagai bagian dari upaya peningkatan literasi masyarakat sejak dini