Sapi Kurban Sampai Salat Ied Anies Baswedan Semuanya untuk Kepentingan Politik, Kata Gembong PDIP: Bukan Latar Kabah, Tapi...

Momen perayaan Hari Raya Iduladha Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masih terus menyita perhatian publik. Hal ini tidak luput dari pantauan Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono.

Ia menyorot soal penampakan sapi kurban milik Anies Baswedan yang memiliki nomor 024. Menurutnya, nomor pada sapi tersebut erat jaitannya dengan unsur politik.

Sebelumnya, Anies memang diketahui berkurban sapi pada Hari Raya Iduladha 1443 H, Minggu (10/7/2022). Sapi tersebut diserahkan kepada panitia kurban Jakarta International Stadium (JIS).

Baca Juga: Ada Apa dengan Sapi Kurban Punya Anies Baswedan? Pengamat Buka-bukaan: Nomor 024 Pas dengan Pilpres 2024

Menurut Gembong, penomoran sapi tersebut sarat kepentingan Anies. "Itu sudah sangat politis," ucap dia via telepon, Rabu (13/7/2022).

Gembong menilai gelaran salat Iduladha di Jakarta Internasional Stadium (JIS), Jakarta Utara, yang dihadiri Anies tidak lazim. Dia menganggap salat Iduladha tersebut juga berunsur politis.

"Itu salat politik," ujarnya.

Baca Juga: Omongan Refly Harun Nggak Main-main: Kalau Anies Baswedan Dilamar Jokowi di 2019, Pasti Dia Mau!

Dia menyebut hal itu sangat kentara dilihat dari latar belakang Anies memberikan sambutan.

"Bukan latar belakang masjid dan ka'bah, melainkan sirkuit Formula E," ungkap dia.

Menurut Gembong, nuansa Iduladha terpublikasi melalui backdrop yang dibangun panitia, yaitu sirkuit Formula E.