Anies Baswedan Sebut Perekonomian DKI Jakarta Sudah Mulai Bangkit

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberikan stimulus ekonomi yang dikhususkan bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan memperkuat kolaborasi dengan Ikatan Keluarga Alumni Universitas Islam Indonesia (IKA UII).

Dalam kolaborasi tersebut, IKA UII memberikan 50 gerobak UMKM di lokasi binaan JS 25 di Kuningan Timur, Jakarta Selatan pada Rabu (20/7/22). Kegiatan tersebut didukung penuh oleh Pemprov DKI Jakarta sebagai upaya membangkitkan perekonomian pelaku UMKM paska pandemi Covid-19.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyambut hangat dan mengapresiasi kegiatan tersebut. Dia juga menilai bahwa saat ini perekonomian warga Jakarta sudah mulai bangkit.

Baca Juga: Anies Jajal Catwalk Dukuh Atas, Wagub Ajak Warga Pakai Brand Lokal: Untuk Kebangkitan Ekonomi

“Perekonomian kita sekarang sudah mulai bangkit dan ini adalah kesempatan untuk melakukan reset yakni mengoreksi apa-apa saja yang perlu ditingkatkan, termasuk dengan meningkatkan kesempatan serta memfasilitasi pelaku UMKM agar tumbuh berkembang,” ucap Anies dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/7/22).

Anies juga memaparkan bahwa para pelaku UMKM memerlukan dukungan dari berbagai mitra. Oleh sebab itu, kata Anies, kolaborasi dengan IKA UII merupakan upaya membantu para pelaku UMKM.

“Para pelaku UMKM ini perlu dukungan mitra. Maka dari itu, ketika IKA UII datang memberikan bantuan usaha yakni infrastruktur (gerobak), kami amat mengapresiasi dan menyambut baik. Harapannya, akan lebih banyak lagi yang tergerak untuk membantu UMKM,” tambahnya.

Lebih lanjut, Anies memaparkan bahwa dirinya berharap stimulus yang terwujud dari kolaborasi dengan IKA UII bisa memperkuat pertumbuhan ekonomi di Jakarta. Dia juga berharap para pelaku usaha bisa berkembang baik mikro maupun makro.

“Kegiatan seperti ini akan menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, karena semua memiliki kesempatan untuk tumbuh berkembang. Jadi, kita tidak perlu mengecilkan yang sudah besar, tetapi kita dorong pelaku usaha kecil agar jadi besar, sehingga berdampak pada kesejahteraan seluruh warga Jakarta,” tandasnya.