Saat Jenderal Menteri dan Pentolan Aktivis Bergabung, Siap-siap Mafia Tanah Disikat

Jagad sosial media twitter mendadak ramai dengan foto pertemuan aktivis 98 sekaligus anggota DPR Adian Napitupulu dengan Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/ Badan Pertanahan Nasional (BPN) Hadi Tjahjanto.

Pertemuan tersebut ditenggarai muncul sesaat setelah Adian bertemu dengan Presiden Joko Widodo pada Jum’at (15/7) pekan lalu.

Sejumlah prasangka dan spekulasi pun muncul atas foto pertemuan tersebut. Di twitter, beberapa akun menyebut pertemuan tersebut sebagai pertanda kolaborasi keduanya dalam upaya memberantas mafia tanah.

“Mantaap Bang. Bersinergi dan sikat mafia tanah,” cuit akun bernama koalisi tolak holding ultra mikro.    

Senada, akun bernama Gus Faisol juga ikut memberikan komentar. Menurutnya, dua orang ini akan menjadi ujung tombak pemberantasan mafia tanah.

“Duet Maut Pemberantas Mafia Tanah,” tulisnya.

Sebelumnya, akun dengan nama Damai Mendrofa juga menyatakan kekaguman dan dukungannya terhadap foto tersebut.

Damai menyebut foto tersebut mengkonfirmasi kabar kolaborasi pemberantasan mafia tanah yang akan dilakukan oleh kedua orang tersebut.

“Sikat,” tulis Damai singkat.

Seperti diketahui, pertemuan Presiden Joko Widodo dengan sejumlah aktivis 98 yang dimotori oleh Adian Napitupulu berfokus pada penyelesaian permasalahan pertanahan.

Menurut pengakuan Adian, dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi meminta aktivis 98 untuk aktif berkoordinasi dengan Kementerian ATR/BPN.