'Serudukan' Terbaru Gilbert PDIP Buat Anies Baswedan: JIS Ditendang 10 Orang Langsung Jebol!

Robohnya tembok pembatas penonton di Jakarta International Stadium (JIS) masih terus jadi sorotan.

Kini Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak meragukan kualitas bangunan JIS. Ia bahkan menilai, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) lebih baik.

Ia menyebut, ada beberapa bagian stadion yang hanya dipasang dengan batu bata saja. Sementara menurutnya, lebih baik dicor dengan semen agar lebih kuat.

"Yang namanya tempat stadion sepak bola itu dicor, ini kan enggak dicor, dikasih bata hebel saja, ada 10 orang nendang juga jebol itu. Kemudian, besinya itu bukan besi galvanis seperti di GBK," ujar Gilbert saat dikonfirmasi, Kamis (28/7/2022).

Menurut Gilbert, selama ini Anies memang hanya sekadar menunjukan sisi estetika sarana dan prasarana yang dibangun. Akibatnya, kualitas bangunan malah diabaikan.

Baca Juga: Usaha Mas Anies Baswedan Menuju Kursi Presiden Dapat Angin Segar Gegara Bonge dkk, Rocky Gerung Bilang Begini, Simak!

"Estetika itu lebih ditonjolkan daripada kekokohan atau fungsi. Fungsi kalah dibandingkan estetika," tuturnya.

Lantaran itu, SUGBK dianggapnya memiliki kualitas yang lebih baik. Sudah sejak lama stadion berdiri dan dipakai untuk pertandingan sepak bola tapi belum pernah ada kejadian pagar pembatas ambruk.

"Sampai sekarang gambaran GBK itu lebih menarik daripada gambaran JIS," katanya.

Sebelumnya diberitakan, pembatas tribun penonton JIS jebol saat acara peluncuran utama atau grand launching stadion, Minggu (24/7/2022). Pagar yang menjadi pembatas antara penonton dengan lapangan roboh.

Kejadian tersebut terjadi saat acara berlangsung, tepatnya ketika Dewa19 feat Virzha selaku penampil acara ini menyanyikan lagu Kangen. Penonton memang dari awal acara sudah duduk di bagian pagar tersebut dari awal.

Lama kelamaan, jumlah penonton yang mayoritas beratribut JakMania warna oranye itu semakin banyak yang duduk di pagar itu. Di penghujung lagu, mendadak pagar semakin oleng dan akhirnya roboh.

Baca Juga: Elektabilitas Puan Maharani Bikin "Ngelus Dada", Pengamat: Dia Tidak Suka Pencitraan!

Terlihat satu orang penonton ikut tersungkur ke bagian bawah lapangan. Tinggi antara lapangan dengan pagar itu diperkirakan mencapai hampir 2 meter.

Sejumlah petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) langsung sigap menggotong korban yang terjatuh itu. Penonton lain yang melihat kejadian ini ikut kaget dan berteriak.

Setelah kejadian ini, acara masih berlangsung sesuai jadwal. Belum ada keterangan resmi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI soal peristiwa tersebut.