Harga Saham Meroket, Untung Penambang Bitcoin Naik Sampai 69%

Setelah mengalami penghasilan terendah pada Juni 2022, para penambang Bitcoin (BTC) yang masih terus bertahan hingga saat ini kini tengah bersorak-sorai dengan kenaikan pendapatan penambangan yang cukup signifikan dari Juli ke Agustus 2022.

Dilansir dari Cointelegraph pada Senin (15/8/2022), berdasarkan data dari blockchain.com, pendapatan penambangan BTC melonjak hampir 69% dalam satu bulan. Terhitung pada 13 Juli 2022 senilai US$413.928 juta menjadi US$23.488 juta pada 12 Agustus 2022.

Selain mengalami kenaikan pendapatan, tingkat hash BTC juga tumbuh lebih dari 10% selama sebulan terakhir.

Baca Juga: Harga Bitcoin Meroket, Tapi Ether Lebih Melambung Tinggi

Kenaikan BTC pada Agustus 2022 ini menjadi era kebangkitan baru bagi ekosistem BTC yang sebelumnya telah runtuh akibat jatuhnya pasar dan banyak investasi yang merugi.

Bagi para penambang, momen-momen seperti ini menjadi sebuah tanda bahwa penambangan BTC merupakan bisnis yang layak meskipun biaya operasionalnya tinggi.

Sebagai hasil positif dari era kebangkitan BTC ini, perusahaan penambangan kripto selama sebulan terakhir telah melaporkan kenikan harga saham. Seperti Hut8 Mining Corp, Marathon Digital Holdings, dan Core Scientific yang mengungkapkan harga saham meroket setidaknya 95% lebih baik dari Juni 2022.