Ferdinand Hutahaean ke Calon Pengganti Anies Baswedan: Batalkan Program Gak Berguna, Jangan Ikut Pola Pikir Firaun!

Anies Baswedan akan segera lengser dari jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Setelah lengser, Anies akan digantikan oleh Pejabat Gubernur DKI Jakarta (PJ). 

Menanggapi hal tersebut, pegiat media sosial, Ferdinand Hutahaean, meminta Pj Gubernur DKI Jakarta membatalkan program-progam gagasan Anies yang dinilai tidak berguna. 

Baca Juga: Jleb! Anies Baswedan Kena Semprot Ferdinand Hutahaean: Diam Saja Kau, Udah Mau Lengser Tak Berguna!

"Saya harap nanti pejabat baru membatalkan program-program lama Anies yg tak berguna," sebut Ferdinand di Twitter, Sabtu (3/9/2022).

Mantan politikus Partai Demokrat itu juga berharap kepada pengganti Anies kelak membuka dugaan penyimpangan dan dugaan korupsi.

"Serta fokus melayani rakyat miskin kota yang jadi masalah pokok Jakarta. Jangan ikuti pola pikir Firaun..!!" cetus Ferdinand.

Masa jabatan Anies Baswedan dan wakilnya akan berakhir pada 16 Oktober 2022 mendatang. Setelahnya, Jakarta akan dijabat oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI sampai tahun 2024.

Anies pun menitip pesan kepada penerusnya harus bekerja mengikuti rencana pembangunan daerah (RPD) tahun 2023-2026 yang saat ini tengah disusun oleh Anies beserta jajarannya.

"Ada RPJMD, namanya sekarang RPD rencana pembangunan daerah sampai 2026. ini yang harus diikuti oleh siapapun yang nanti menjalankan," ujar Anies saat ditemui di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Kamis, 1 September 2022.

Rencana pembangunan daerah ini menurut Anies akan jadi pedoman bagi pemimpin DKI berikutnya termasuk gubernur terpilih 2024 mendatang untuk dilaksanakan dalam memimpin ibu kota.

"Kita ini tidak bekerja pakai selera. Tapi, dari rencana pembangunan daerah, dari situ diturunkan menjadi rencana kerja tahunan. Ini yang harus dilaksanakan. Artinya bukan hanya untuk periode 2022-2024," kata Anies.