AHY dan Anies Baswedan Saling Melengkapi, Aroma Akan Koalisi Makin Kuat Lewat Sejumlah Bukti

Pengamat Politik Universitas Bosowa (Unibos) Makassar, Arief Wicaksono menyoroti pertemuan antara Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Menurutnya hal ini bisa jadi merupakan tanda akan jalinan komunikasi kedua belah pihak akan menghasilkan duet di Pilpres 2024.

Baca Juga: Jelang Pilpres 2024 Sejumlah Kader Senior Golkar Mulai Buka Hati untuk Anies Baswedan

Hal ini tak terlepas dari sejumlah angin yang memperkuat hal tersebut, mulai dari suara masyarakat yang kerap membicarakan besarnya peluang mantan menteri pendidikan tersebut berpasangan dengan Ketua Umum Partai Demokrat itu.

mengatakan hal senada. Kepada fajar.co.id, dia mengatakan, kombinasi pasangan Anies dan AHY sudah banyak dibicarakan publik sejak beberapa waktu terakhir ini.

"Setelah NasDem mengumumkan bahwa mereka mencapreskan Anies, pembicaraan publik seolah kemudian lebih menguatkan formasi tersebut," ujar Arief Wicaksono.

Arief menambahkan, hal itu tidak salah, sebagai buktinya terjadi kopi darat antara Anies dan AHY. Dan, dikabarkan telah menyimpan strategi dan manuver untuk tahapan pencalonan Capres dan Cawapres.

Baca Juga: Makin Jelas! Mas AHY Soal Anies Baswedan: Chemistry Semakin Kuat!

"Namun, keluarnya hasil survey sebuah lembaga baru-baru ini, tentu juga akan menjadi perhatian dan kalau menurut saya, harusnya ikut menentukan bagaimana konstalasi politik kedepan," lanjutnya.

Menurut Arief, pertemuan Anies-AHY juga akan menentukan seberapa besar bargaining power and position yang ditawarkan kepada Demokrat.

"Jika saling berterima, maka bisa jadi pertemuan Anies-AHY hari ini juga akan membicarakan rencana koalisi parpol agar pencalonan tersebut mulus dan sesuai dengan peraturan," pungkasnya.

Baca Juga: Dukungan untuk Anies Baswedan Mulai Berdatangan, Termasuk dari PAN

Sementara itu, Ketua DPC Demokrat Makassar Adi Rasyid Ali, memandang pertemuan antara kedua tokoh tersebut bisa dikatakan harapan rakyat akan terwujud.

"Jika Anies - Ahy dipasangkan, sosok mereka saling melengkapi dan ini yang ditunggu oleh rakyat Indonesia," ujarnya kepada fajar.co.id (7/10/2022).

Lanjut Adi katakan, sekalipun ada upaya-upaya kelompok liar yang tidak ingin pasangan keduanya menjadi capres dan cawapres. Demokrat akan mengawal demokrasi agar rakyat tidak bisu dan tuli.

Baca Juga: Dukung Anies Baswedan Jadi Presiden, Poros Gondangdia Sebut yang Penting PKS dan Demokrat

"Kita akan mengawal demokrasi ini dan rakyat tidak bisu dan tuli," tandasnya.