Dituduh Dokter Palsu, Dokter Tifa Sebut Dirinya Sedang Tempuh Tiga Program Doktoral

Dokter Tifa yang sempat viral karena menuding ijazah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari Universitas Gadjah Mada (UGM) palsu ini mengatakan dirinya tengah menjalani tiga program doktoral secara bersamaan. 

Ini adalah jawabannya setelah dianggap berbohong mengenai status doktor filsafatnya di STF Driyarkara.

“Saya memang pernah mengikuti perkuliahan di sana dalam rangka untuk mengambil program doktor di sana,” kata dia melalui youtube channel Refly Harun, Kamis (20/10/22).

Baca Juga: Lewat Reuni, Jokowi Tertawakan Isu Ijazah Palsu: Ini Cuma Soal Kertas, Ngapain Dipersoalin...

“Saya masuk di dalam kelas pendahuluan yang mereka sebut sebagai matrikulasi ya. Oke lalu karena saya sangat-sangat yakin untuk untuk mendalami bidang filsafat,” tambah dia.

Menurut dokter Tifa, ahli filsafat itu banyak di Indonesia, tidak cuma di STF Driyarkara. Ia juga mengatakan telah belajar melalui banyak sekali Guru Besar. Ia juga mengaku belajar juga melalui karya-karya para filsuf jaman dulu.

Baca Juga: Bambang Muncul di Persidangan Ijazah Palsu Presiden Jokowi, Klaim Dirinya Dititipi Tiga Pesan

“Dan kemudian sebenarnya saya juga mesti sampaikan ya bahwa perjalanan saya untuk menempuh bidang filsafat itu nggak cuma dari situ ya. Saya sudah sangat-sangat menyukai bahkan mencintai bidang ilmu filsafat itu sebagai penghulu ilmu kan,” katanya.

Menurut dia sangat gampang mencari dimana sekarang dia sekolah menempuh doktoralnya.

“Kan gampang aja cari aja di pangkalan Dikti, cari nama Tifauzia Tyassuma terdaftar di mana saja. Di dalam negeri, ya di luar negeri ada lagi. Tapi enggak usah saya sebutkanlah. 

Satu tempat di luar negeri, dua tempat di Indonesia,” kata dia. 

Baca Juga: Seorang Pria Muncul di Persidangan Ijazah Palsu Presiden Jokowi: Ijazah Pak Jokowi Sama Persis dengan Milik Saya!

“Jadi di program itu sudah nggak dilanjutkan (di STF), saya sudah jalan (mengikuti pelajaran) beberapa waktu. Tapi pada satu titik, ya saya merasa bahwa sepertinya saya mesti lanjut di tempat lain gitu,” jelasnya.

Tiga program doktor yang dokter Tifa ikuti adalah bidang filsafat, yang kedua adalah bidang kedokteran yaitu klinikal medicine dan yang ketiga bidang sosial politik.