Sambut Akhir Pekan, Nilai Tukar Rupiah Tumbangkan Dolar AS ke Bawah Rp15.500

Sambut akhir pekan, nilai tukar rupiah menumbangkan dolar AS hingga ke bawah level Rp15.500. Melansir RTI, rupiah membukukan apresiasi sebesar 1,52% terhadap dolar AS dalam sepekan perdagangan. 

Sentimen global yang datang dari Negeri Paman Sam menjadi amunisi bagi rupiah hari ini untuk menguat. Diketahui, inflasi AS mengalami penurunan menjadi 7,7% pada Oktober 2020. Data inflasi AS berada di bawah perkiraan yang sebesar 8% dan sekaligus menjadi yang terendah sejak Januari 2022.

Baca Juga: Nasib Smartfren Milik Sinar Mas Group: Dulu Tekor, Kini Untung Triliunan Rupiah Berkat Investasi....

Dengan data inflasi yang lebih rendah, hal itu memicu ekspektasi bahwa The Fed akan melambatkan laju kenaikan suku bunga acuan untuk periode ke depan. Tak heran, itu menjadi angin segar bagi nilai tukar rupiah. 

Rupiah ditutup menguat 0,88% ke level Rp15.488 per dolar AS pada perdagangan Jumat, 11 November 2022. Rupiah juga perkasa atas tiga mata uang global lainnya, yaitu dolar Australia (0,16%), euro (0,32%), dan poundsterling (0,53%).

Rupiah bergerak variatif terhadap mata uang Asia. Rupiah menguat terhadap dolar Hong Kong (0,80%), yen (0,78%), dolar Taiwan (0,60%), dan dolar Singapura (0,54%). Sementara itu, rupiah melemah terhadap won (-3,53%), baht (-0,70%), dan ringgit (-0,60%).