Merebutkan Kursi Jokowi, Anies Baswedan Dicurigai Tak Akan Cuma Menikung Prabowo: Dia Bisa Jadi...

Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin buka-bukaan mengatakan bahwa Partai Gerindra harus siap akan kemungkinan melawan Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Dirinya mengatakan bahwa mantan menteri pendidikan tersebut bisa saja tak berhenti dalam menikung Prabowo Subianto.

Baca Juga: Masalah Jet Pribadi Hingga Melupakan Jasa Besar Prabowo, Anies Baswedan Semakin Dikuliti Habis!

Walau begitu, menurutnya kekecewaan dari politikus partai berlambang burung garuda itu terhadap Anies bisa dikatakan sebagai segala sesuatu yang wajar.

“Tentunya kekecewaan Partai Gerindra sangat wajar. Mereka harus sudah siap dengan risiko ditikung,” ujar Ujang kepada GenPI.co, Selasa (13/12).

Ujang juga menilai pernyataan Andre soal etika Anies bisa diterima. Meski demikian, menurutnya, Anies tetap berhak menjadi capres.

“Bisa jadi nanti Anies akan berhadapan satu lawan satu dengan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan mencetak kemenangan,” tuturnya.

Baca Juga: Dukung Anies Baswedan Jadi Next Jokowi, Elite NasDem Tak Bisa Mundur Lagi: Semua Harus Lurus, Maju!

Dirinya mengatakan perpindahan status dari kawan menjadi lawan sering terjadi dalam praktik politik di Indonesia.

“Padahal, sejatinya politik itu untuk saling membangun sebuah konstruksi masyarakat yang berkeadilan, bukan untuk kepentingan pribadi,” kata Ujang.

Baca Juga: Slogan DKI Jakarta Diganti Jelang Perebutan Kursi Jokowi, Loyalis Anies Baswedan: Itu Tandanya...

Menurutnya, politik harus digunakan untuk menyejahterakan masyarakat dan membangun bangsa di atas kepentingan partai.

“Saya rasa kebatinan Partai Gerindra dan kekecewaan Prabowo itu harus di maklumi dan dengarkan juga,” ujar Ujang.

Baca Juga: Lihat Anies Baswedan Sukses Merebut Suara Prabowo, Megawati Dinilai Harus Mengusung Ganjar Pranowo

Selain itu, Ujang juga menyarankan Anies untuk menemui Prabowo sebelum tancap gas dalam Pilpres 2024 bersama Partai NasDem.