Wajib Tahu! Ini Beberapa Cara Instalasi Limbah Cair yang Tepat

Limbah menjadi salah satu sumber pencemaran lingkungan yang sering terjadi di kota besar ataupun desa. Bahkan limbah juga biasa disebabkan oleh perusahaan, gedung bertingkat, hingga perumahan.

Kita sebagai manusia dan warga sekitar haruslah merawat dan melestarikan lingkungan sebisa mungkin seperti dengan mengurangi penggunaan sampah plastik dan melakukan pengolahan ulang terhadap sampah yang masih bisa dipakai. 

Tapi, limbah cair juga akan sangat berbahaya bagi keseimbangan ekosistem air apalagi dibuang langsung di Sungai tanpa pengolahan. Berikut ini ada cara instalasi limbah cair yang tepat dan efisien.

Baca Juga: Kembangkan Properti Berkonsep TOD, ADCP Borong Penghargaan Hingga Kancah Internasional

Tips Instalasi Limbah Cair yang Efektif

Limbah menjadi salah satu sumber pencemaran yang harus segera diselesaikan. Jika dibiarkan maka akan menjadi hal yang berbahaya bagi kesehatan maupun lingkungan. 

Baca Juga: BRI Peduli Lingkungan, Siap Bantu Masyarakat Ubah Limbah Masker Jadi Pot Tanaman!

Septic Tank BIORICH merupakan sebuah inovasi produk yang diciptakan untuk mengolah air limbah tinja/ kotoran manusia menjadi air yang layak buang dan aman bagi lingkungan, dilengkapi dengan sistem pengolahan Biofilter dan Biotechnology didalam tangki yang mampu menguraikan kotoran dengan hasil yang baik. 

Berikut ini ada ulasan singkat mengenai jenis instalasi limbah cair yang efektif dan tepat guna di antaranya:

Jenis Instalasi Limbah Cair Efektif

1. Pengolahan Primer

Tahap pertama ini merupakan tahap primer di mana penyaringan akan dilakukan secara fisika yakni dengan memilah dan memisahkan kandungan limbah. Di mulai dari tahap penyaringan, kemudian dilanjutkan dengan pre treatment, kemudian tahap pengendapan dan kemudian tahap pengepungan di mana untuk memisahkan antara polutan dengan minyak dan lemak.

2. Pengolahan Sekunder

Pengolahan sekunder ini dilakukan secara biologis di mana membutuhkan bantuan mikroorganisme untuk menjadi pengurai limbah agar aman jika dibuang di sungai dan sebagainya. Untuk tahap Sekunder ini terdapat 3 tahapan, yakni tahap penyaringan dengan tetesan (tricking filter), tahap lumpur aktif (activated sludge) dan tahap kolam (treatment ponds). 

3. Pengolahan Tersier

Kemudian ada pengolahan Tersier yang mana dalam pengolahan ini mulai memisahkan mana zat yang berbahaya dan zat aman. Sehingga bisa dikatakan pengolahan Tersier sebagai tahap pelengkap sebelum limbah dibuang ke sungai atau selokan. 

4. Tahap Desinfikasi

Tahap keempat ini adalah dj mana sebagai proses membunuh kuman. Di mana limbah cair yang sebelum dibuang akan diberi zat kimia yang mana akan mengurangi jumlah mikroorganisme pada cairan pembuangan tersebut. 

Untuk penambahan zat kimia pun harus diperhatikan kandungannya, agar ke depannya juga tidak membuat bahaya dalam jangka panjang. 

Demikianlah ulasan singkat tentang cara instalasj limbah cair yang tepat dan efisien sehingga aman di lingkungan.