Wapres Ma'ruf Amin: Bantuan Baznas Tidak Boleh Dipolitisasi

Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin mengatakan pemberian bantuan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) sebaiknya tidak dipolitisasi. Dalam penerimaan bantuan, kata Wapres, yang terpenting ialah orang yang patut dibantu tanpa melihat partainya.

"Terpenting dia punya hak mendapatkan bantuan Baznas apapun partainya. Saya kira tidak ada masalah, sebaiknya tidak dipartainisasi atau politisasi," kata Wapres dalam konferensi pers setelah melakukan pemantauan korban gempa Cianjur, Rabu (4/1/2023).

Baca Juga: Sama-sama Pernah Beri Bantuan Pakai Uang Baznas, Anies Baswedan Ternyata Lebih Transparan Ketimbang Ganjar Pranowo?

Menurutnya, Baznas telah memiliki aturan terkait penerima bantuan yang tentunya perlu untuk dibantu, baik itu berbentuk konsumtif atau rehabilitasi rumah yang telah dikoordinasikan dengan pemerintah daerah (pemda).

"Baznas sudah punya aturan untuk berikan bantuan kepada mereka yang msutahik (patut dibantu) bentuknya konsumtif atau rehabilitasi rumah," ucap Wapres.

Baca Juga: Maruf Amin: Transaksi Harian Bursa Capai Rp14,7 Triliun pada 2022

Wapres pun memaklumi jika penerima bantuan memliki kedekatan atau afiliasi dengan partai tertentu. Namun, dalam hal ini, sebaiknya pemberian bantuan Baznas tidak disalahartikan.

"Misalnya nanti peroleh pasti itu ada terkait dengan afiliasi kepartaian itu pasti ada. Partai ini, partai ini, partai ini. Seharusnya masalah Baznas tidak dikaitan dengan kepartaian, tapi dengan siapa yang berhak," tegas Wapres.