Loyalis Sebut Ganjar Pranowo Memimpin dengan Gaya Merakyat, Langsung ‘Disemprot’ Warganet: Anda Pikir Anies Gak Merakyat?

Pegiat media sosial, Jhon Sitorus baru-baru ini menjadi bulan-bulanan setelah memberikan mengatakan Ganjar Pranowo adalah pemimpin dengan gaya merakyat dan bukan pura-pura merakyat.

Diketahui, Ganjar Pranowo memang belakangan disebut-sebut menjadi salah satu bakal calon presiden (bacapres) 2024 mendatang.

Ganjar bersama dua kandidat lain yakni Anies Baswedan dan Prabowo Subianto selalu menempati elektabilitas tertinggi survei. 

Kendati demikian, berbeda dengan Anies dan Prabowo, Ganjar sama sekali belum diusung oleh partai mana pun termasuk PDI Perjuangan.

Baca Juga: Disebut ‘Efek Samping’ Jadi Antitesis Presiden Jokowi, Elektabilitas Anies Baswedan Alami Penurunan

"Kita tidak sekedar memilih calon Presiden, tetapi kita memilih pemimpin yang benar-benar merakyat bukan berpura-pura merakyat," tambahnya.

Lebih lanjut Jhon Sitorus menyebutkan bahwa bahwa Ganjar tidak menggunakan identitas sebagai alat politik.

Bahkan dirinya terlihat seperti memberikan sindiran kepada Anies Baswedan yang selalu nilainya sebagai bapak politik identitas.

"Pemimpin yang tak menggunakan identitas sebagai alat politik, tapi identitas sebagai pemersatu bangsa," ungkap John Sitorus.

"Pemimpin yang tegas mempertahankan Pancasila bukan Ideologi asing. Pemimpin yang tegas melawan radikalisme dan tindak terorisme. Pemimpin itu adalah ketegasan dari pernyataan dan tindakan," tambahnya.

Baca Juga: Disebut ‘Efek Samping’ Jadi Antitesis Presiden Jokowi, Elektabilitas Anies Baswedan Alami Penurunan

Cuitan Jhon Sitorus tersebut sontak mengundang berbagai respons dari warganet, banyak diantaranya memberikan kritikan pedas kepada Ganjar.

"Kita butuh elite yang mikirin rakyat bukan merakyat untuk jadi elite," komentar warganet.

"Anda pikir Anies enggak merakyat?" imbuh warganet lain.

Baca Juga: Disebut ‘Efek Samping’ Jadi Antitesis Presiden Jokowi, Elektabilitas Anies Baswedan Alami Penurunan

"Lah Ganjar memimpin provinsi aja jadi provinsi termiskin," tulis warganet di kolom komentar.

"Semoga jadi penerus Jokowi," timpal lainnya.