Bahaya Tesla Ngantor di Malaysia Terkuak: Investor Lain Jelas Bakal Ngekor Nih

Keputusan Elon Musk membuka kantor Tesla di Malaysia menarik perhatian salah satunya karena dampak yang ditimbulkan terhadap investasi asing di Indonesia.

Masalahnya, ketika Tesla menyuntikkan investasinya di Malaysia, itu merupakan sinyal positif bagi investor asing, kata pegiat media sosial Rocky Gerung dalam kanal YouTubenya, Rocky Gerung Official.

Baca Juga: Anwar Ibrahim: Pemerintah yang Stabil Jadi Alasan Tesla Investasi di Malaysia

"Jadi hal itu bisa jadi pukulan telak jika Indonesia tidak dilirik oleh investor asing," tambahnya.

Menurut Rocky, sinyal kuat yang dipancarkan Elon melalui Tesla dapat berbahaya terutama ketika pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sedang gencar menanamkan investasi dari asing.

"Jadi karena Tesla ada di Kuala Lumpur, Malaysia, investor lain bakal masuk ke Kuala Lumpur. Jadi enggak akan sampai di Indonesia," jelas Rocky.

"Seluruh investor dunia akan ikut Elon Musk. Indonesia gigit jari," tegasnya.

Ditambahkannya, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sebelumnya bangga jika adanya investor yang masuk.

Selain itu, Presiden Jokowi dan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan padahal telah mengunjungi markas milik Elon.

CEO Tesla itu menjamu Jokowi di markasnya yaitu Gedung Stargate Space, Texas, pada 14 Mei 2022 lalu.