Habib Bahar Bin Smith Ngaku Ditembak Orang Tak Dikenal Hingga Kena di Perut, Baju Hingga Sorban Berdarah-darah

Habib Bahar Bin Smith diketahui baru saja tertimpa musibah, ia dikabarkan ditembak orang tak dikenal di kawasan Bogor hingga mengenai perutnya. 

Otomatis berita inipun menggemparkan sejumlah kalangan, termasuk pegiat media sosial, Denny Siregar. 

Sayangnya, dengan track record Habib Bahar yang menurutnya tidak baik, Denny mempertanyakan kebenaran penembakan tersebut.

“Perlu kita ingat bahwa Bahar bin Smith adalah mantan narapidana yang pernah masuk penjara dua kali,” kata dia melansir dari Cokro TV, Selasa (16/05/23).

Baca Juga: Lihat Sinyal Kemunculan Skenario Tak Terduga dari Habib Bahar, Loyalis Prabowo: Panggil Dia...

“Pertama karena dia terbukti melakukan penganiayaan kepada dua anak kecil yang membuat Bahar Smith akhirnya dipenjara 3 tahun lamanya,” tambahnya.

“Kemudian, kasus kedua Bahar dituduh menyebarkan berita bohong atau hoax waktu sedang ceramah dan dia di penjara selama 6 bulan,” jelasnya.

Kemudian Denny juga mengkritik cara Habib Bahar Bin Smith berceramah, yang menurutnya tidak sopan sampai membawa-bawa kata-kata cacian dan makian. 

“Bukannya tobat karena sudah dipenjara, video-video Bahar Smith banyak tersebar di media sosial ketika dia ceramah dengan memaki-maki sampai keluar kata-kata binatang di dalam ceramahnya,” kata Denny.

Ia bahkan mencurigai, penembakan ini adalah cara Habib Bahar playing victim dan meraih simpati pengikutnya.

“Ya, ini permainan playing Victim ini memang khas sekali, permainan mereka meski terlalu kasar dan gak sempurna,” tambahnya.

Kejadian penembakan ini diketahui, menurut cerita pengacara Habib Bahar yang melaporkan kasus ini ke polisi Jumat (12/05/23) kemarin.

Baca Juga: Sebelum Ditembak, Habib Bahar Ternyata Sempat Diancam Bakal Dibunuh dan Tinggalkan Wasiat: Andai Saya Mati...

Ia mengatakan saat itu Habib Bahar sedang menyetir mobil sendiri di daerah Kemang, Bogor tiba-tiba dia turun dari mobil untuk mengecek mesin mobilnya.

Ketika Habib Bahar Bin Smith mengecek mesin itulah, tiba-tiba dia ditembak oleh orang tak dikenal sehingga terkena perutnya.

Pengacara Bahar Smith pun membawa baju dan sorbannya yang berdarah ke polisi, sekaligus dia membuat pengaduan di sana.