Loyalis Anies Baswedan Mengakui Ade Armando Dulu Teman Diskusinya: 'Sebelum Jadi Ahlul Fitnah wal Jamaah!'

Produser Jakarta Melayu Festival, yang juga loyalis Anies Baswedan, Geisz Chalifah lakukan bincang bersama Manajer Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) bidang Community and Stakeholder Engagement era Anies Baswedan, yang juga putra dari seorang Pendeta di Papua, Billy David Nerotumilena.

Salah satu yang mereka bahas adalah soal heboh Ade Armando yang sempat menuding Anies lakukan kunjungan ke Gereja sesat di Papua, gereja yang Ade sebut sesat adalah yang dibina oleh ayah Billy sendiri dan pernyataan Ade itu tidak tepat karena Ade salah data.

Sosok Ade Armando ini diakui oleh Geisz merupakan teman diskusinya dulu, meski kini berbeda jalan dan kerap melakukan apa yang Geisz sebut sebagai fitnah.

“Dulunya teman saya, dulunya. Namanya Ade Armando. Dulu teman, sama-sama kita di Forum Indonesia Muda di kompas, teman kelompok diskusi, termasuk di LP3S,” jelas Ade melalui kanal Youtubenya, dikutip Minggu (29/5/23).

Baca Juga: Anies Baswedan Tak Pedulikan Warga Minoritas di DKI Jakarta? Pendeta Blak-blakan Bongkar Habis: Dia Betul-betul...

“Sebelum dia jadi bagian dari Ahlul Fitnah wal Jamaah, sorry saja saya kalau ngomong apa adanya, karena faktanya dia tukang fitnah orang,” tambahnya.

Terkait kasus Ade salah tuding gereja sesat, menurut Geisz pada dasarnya bukan gerejanya yang ingin diserang oleh Ade, melainkan Anies yang kebetulan sedang melakukan kunjungan.

Ia pun menyindir Ade yang dalam videonya selama ini selalu menarasikan “akal sehat”.

“Karena dia berbicara tentang sebuah lembaga yang punya martabat, yang dia tuju bukan gerejanya, tapi Anies nya, tapi itu dijadikan alat saya untuk menjadikan fitnahan yang biasa dia lakukan, kalau nggak salah di forumnya dia apa namanya? Tidak sehat akalnya ade kalau nggak salah judulnya,”

Sementara itu, Billy menjelaskan bahwa pendeta dan gereja yang Ade Armando sebut sesat terkait kunjungan Anies adalah sosok ayahnya.

Ia mengungkapkan Ade melakukan kesalahan fatal dan tak melakukan pengecekan data tentang gereja yang dimaksud.

Baca Juga: Geger! Bisa Buat Masyarakat Bahagia, Amien Rais Minta Surya Paloh Bongkar Dugaan Korupsi Teman-temannya Jokowi dengan Bantuan Orang Ini

“Ceritanya itu ketika Pak Anies melakukan kunjungan ke Papua, salah satu kunjungannya adalah ke rumah ibadah Alpa Omega, kebetulan itu binaan orang tua saya, dan pendeta yang disebut Ade Armando itu ayah saya,” jelasnya.

“Secara nalar sudah beda, letak geografisnya jauh walau satu provinsi apalagi Papua. Saya analogikan dengan Masjid Al Hidayah kan banyak di satu wilayah walaupun secara kultur mungkin berbeda-beda. Yang dikutip waktu itu, entah secara sengaja atau kurang rajin melakukan riset, yang dikutip adalah Alpa Omega yang punya sejarah tata cara ibadah yang sesat di kabupaten Supiori,” tambahnya.