Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni membenarkan kabar yang menyebut bahwa Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) akan mundur dari kursi Kabinet Indonesia Maju.
Kendati demikian, Sahroni tak menyebut waktu penyerahan surat pengunduran diri SYL dari kursi Menteri Pertanian. Dia pun menyebut, surat pengunduran diri itu mestinya disampaikan siang tadi.
Baca Juga: Febri Diansyah Diminta NasDem Dampingi Perkara SYL di KPK
"SYL mundur iya, tapi belum tahu dia ngajuin suratnya kapan mau tadi, harusnya tadi," kata Sahroni saat ditemui wartawan di NasDem Tower, Jakarta, Kamis (5/10/2023).
Sahroni menegaskan, surat pengunduran diri SYL tidak mestinya dikirimkan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) pukul 14.00 WIB. Dia juga mengaku, pengunduran diri SYL dari kursi Menteri Pertanian telah diketahui oleh Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.
"Iya sudah," katanya.
Sebagaimana diketahui, isu pengunduran diri SYL menguat menyusul kabar penetapan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Adapun status tersangka itu diputuskan paska penggeledahan rumah dinas SYL di bilangan Kebayoran Baru, Jakarta, pada Kamis (28/9/2023) malam.
Selain itu, KPK juga turut menggeledah ruang kerja SYL di Kementerian Pertanian dan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Kasdi Subagyono.
Dalam konferensinya di Jakarta pada Jumat (29/9/2023) lalu, Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri mengaku bahwa pihaknya telah menyita uang senilai Rp30 miliar dalam beberapa amplop.
Baca Juga: SYL Sudah Terdeteksi di Indonesia, Elite Nasdem Dikumpulkan Surya Paloh
Adapun sebagian temuan uang tersebut itu diduga berasal dari pegawai berkaitan dengan promosi jabatan dan mutasi di Kementerian Pertanian.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: