Tahun Baru, Wiranto Raih Doktor Honoris Causa di Kamboja

Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), DR.H. Wiranto S.H OK. M.M dan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, R.AY Putri Kuswisnu Wardani baru-baru ini mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa dari Universitas Cambodia.

Keduanya mendapatkan Gelar Doktor Honoris Causa dalam bidang sosial politik (untuk DR. H. Wiranto) dan Gelar Doktor Honoris Causa dalam bidang leadership (untuk R.AY Putri Kuswisnu Wardani. SW). Ini merupakan gelar ke-69 dan 70 yang diberikan oleh Universitas Cambodia.

Baca Juga: PSI Harus Masuk Senayan, Tak Cuma Menangkan Prabowo-Gibran

Adapun turut hadir dalam pemberian gelar ini adalah Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Dato Sri Tahir, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Djan Faridz dan Duta Besar RI untuk Kerajaan Kamboja, Dr. Santo Darmosumarto yang turut memberikan selamat untuk Putri dan Wiranto.

Wiranto sendiri merupakan politikus yang ulung yang mana sudah teruji pengalamannya dalam ekosistem perpolitikan dari Indonesia. Ia mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan politik terkini yang mana tersirat dari sejumlah manuvernya saat bersama dengan Partai Golkar, Hanura dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Karirnya dalam pemerintahan juga tak bisa dikesampingkan, tercatat ia pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan (1998). Setelahnya, Wiranto diketahui sempat mengirimkan surat pengunduran diri dari jabatan itu kepada Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Ia juga pernah menjadi Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) hingga akhirnya menjadi Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) dari Presiden Joko Widodo-Maruf Amin.

Baca Juga: Raja Antoni: Kalau Presidennya Bukan Jokowi, Tanah Bapak/Ibu Belum Bersertifikat

Kekinian, politikus senior tersebut merupakan bagian dari Pembina TKN Prabowo Gibran. Ia percaya kepada pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut dua tersebut akan bisa meneruskan fondasi pembangunan ekonomi yang telah dihadirkan oleh Presiden Jokowi.