Wujudkan Indonesia Emas, Dharma Polimetal Fokus Kembangkan Pendidikan Vokasi

Pendidikan vokasi merupakan salah satu pilar penting menuju Indonesia Emas 2045. Apalagi di era globalisasi dan serba digital ini, kebutuhan akan tenaga kerja terampil semakin meningkat.

Pendidikan vokasi atau yang sering disebut sebagai pendidikan kejuruan, merupakan program pendidikan yang berfokus pada pengembangan keterampilan dan pengetahuan praktis untuk pekerjaan tertentu. Di Indonesia, pendidikan vokasi memainkan peran penting dalam menyediakan tenaga kerja terampil yang dibutuhkan oleh industri dan dunia usaha.

Inilah yang menjadi fokus PT Dharma Polimetal Tbk dalam menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR)-nya kepada masyarakat. Perusahaan yang bergerak di sektor otomotif ini beralasan, dengan pendidikan vokasi, Dharma Polimetal dapat menciptakan sumber daya manusia (SDM) terampil yang sesuai kebutuhan industri, sehingga berkontribusi besar dalam kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa.

Baca Juga: Punya Kontribusi Besar buat Masyarakat dan Lingkungan, Deretan Perusahaan ini Raih Indonesia CSR Award 2024

Lantas, sudah sejauh mana program CSR Dharma Polimetal dalam mengembangkan pendidikan vokasi? Sektor apa saja yang menjadi fokus penyaluran dana CSR Perusahaan tersebut? berikut, petikan wawancara Warta Ekonomi dengan Division Head of Corporate Secretary PT Dharma Polimetal Tbk, Ari Indra Gautama.

1. Bisa diceritakan awal mula pelaksanaan dan pengembangan program CSR di Dharma Polimetal?

Dharma Polimetal itu bagian dari Triputra Group, sejak awal kita berdiri kita punya motto dharma exist to contribute artinya kita ada untuk berkontribusi baik kepada masyarakat, negara, dan bangsa, itu merupakan cita-cita founding father kita Teddy Rachmat.

2. Apa tujuan utama dari kegiatan-kegiatan CSR yang dilaksanakan dan apa yang diharapkan?

Seperti yang tadi disampaikan, kita ada untuk berkontribusi. Jadi pendiri Dharma Group itu mengharapkan kita selalu dapat memberikan apa yang kita hasilkan itu kembali kepada masyarakat baik itu berupa program-program CSR, pendidikan dan pajak tentunya. Jadi saya kira CSR itu program yang sangat penting bagi perusahaan karena tanpa adanya CSR kita tidak mungkin bisa sustain tanpa disupport oleh masyarakat dan lingkungan hidup.

3. Sejauh ini apa kegiatan CSR yang dijalankan sudah sesuai diharapkan dan tepat sasaran?

Sebenarnya kalau dibilang sesuai, kita masih mengembangkan ya, jadi kita terus melakukan perubahan mengikuti zaman. Kalau dahulu mungkin awal-awal masih simpel kasih donasi sana donasi sini, kalau sekarang lebih terstruktur tujuannya apa. Misalnya kita masuk ke dunia pendidikan, kita tahu kadang-kadang kalau dikasih umpan saja kan tidak mendidik ya jadi kita kasih kail sehingga masyarakat bisa gunakan kail itu untuk memperbaiki hidup.

Contohnya kita membantu program-program vokasi di SMK-SMK di mana setelah mereka lulus mereka boleh bekerja di Dharma maupun perusahaan lain. Jadi kita bantu dalam hal pendanaan, kita bantu dalam hal informasi dunia industri yang membutuhkan skill-skill tertentu apa yang harus mereka pelajari.

4. Sejauh ini, apakah sudah ada hasilnya?

Oh iya, kita banyak mendapatkan banyak tenaga-tenaga kerja terampil dari hasil pendidikan vokasi di SMK ini karena seperti di China ya program vokasi itu sangat penting. Amerika itu industrinya pindah ke China bukan karena upahnya murah itu sudah nggak jaman, tapi karena ketersediaan begitu banyaknya tenaga kerja terampil di sana, indonesia pun harus begitu.

Makanya kita melakukan bantuan-bantuan atau ngajak kerja sama dengan SMK-SMK untuk bisa memberikan masukan-masukan dan pendanaan, juga kita mengirim dosen/ guru sehingga lulusan-lulusannya sesuai kebutuhan industri.

5. Berapa dana yang disiapkan untuk mendukung pendidikan vokasi ini?

Saya tidak tahu persis tapi cukup signifikanlah. Selain buat pendidikan, kita juga ada CSR lain kita bantu masyarakat sekitar, pembangunan jalan, dan penghijauan. Tapi yang jelas kita terus berusaha menambah porsi pendanaan CSR ke depan semakin terstruktur, dan semakin tepat sasaran karena dengan itu rasanya dana yang kita gelontorkan akan lebih banyak lagi.

Selain itu, kita juga ada kerja sama dengan yayasan Dharma Bhakti Astra untuk meningkatkan UMKM terutama di industri otomotif, jadi kita merasa terbantu jika mereka berkembang kita butuh supplier berkualitas dan tersedia karena CSR ini, makanya CSR sangat penting.

6. Sektor-sektor apa saja yang sudah dibantu dari dana CSR ini?

Selain pendidikan, kita dukung ekonomi kerakyatan ya seperti Industri Kecil Menengah (IKM) kita bekerja sama dengan yayasan Dharma Bhakti Astra, customer-customer besar kita, kita bersama-sama mendidik mereka untuk bisa menjadi perusahaan manufaktur yang bisa mendukung industri nasional. jadi kita ajarkan cara2 memproduksi barang, quality, man powernya. Jadi pada saat mereka sudah tumbuh mereka juga bisa mendidik di bawahnya lagi.

Kemudian lingkungan hidup kita juga masuk, pabrik-pabrik baru kita sudah menggunakan solar panel untuk mengurangi energi fosil menjadi energi terbarukan. Ini salah satu cara kita untuk mengurangi dampak industri ini terhadap masyarakat dan lingkungan hidup. Kita juga mulai masuk ke electric vehicle ya untuk mendukung pemerintah untuk berhenti menggunakan kendaraan berbahan bakar fosil menjadi kendaraan listrik.

Jadi CSR kita prioritasnya tergantung kondisinya, jadi kalau sekarang lagi banyak energi terbarukan kita akan kesana tapi yang jelas pendidikan kita tetap nomor satu. karena kalau kualitas orangnya sudah bagus otomatis diharapkan Indonesia akan semakin maju.

7. Ke depan apa yang akan dilakukan dengan dana-dana CSR yang disiapkan?

ya ke depan kita akan semakin kalau sekarang hanya beberapa SMK mungkin ke depan akan semakin luas. Kedua, IKM-IKM yang kita bina kalau sekarang hanya beberapa, ke depan akan kita tingkatkan lagi baik bersama-sama dengan customer kita maupun kita lakukan sendiri, karena ada ratusan suplier kita yang levelnya IKM. Kalau ekosistem industri kita sudah kuat kita pasti nggak akan kalah bersaing dengan negara-negara tetangga kita. 

Baca Juga: Rektor Universitas Pancasila, Sebut Pendidikan Vokasional Pilar Penting Industrialisasi

Berkat dedikasinya itulah, Warta Ekonomi memberikan Dharma Polimetal penghargaan Best Corporate Social and Environmental Responsibility Awards 2024 for Strengthening Corporate Image through Positive and Sustainable Contributions, dalam acara Indonesia CSR Awards 2024 baru-baru ini. 

Diharapkan dengan berbagai program tersebut, Dharma Polimetal dapat mendukung terwujudkan Indonesia Emas di tahun 2045 mendatang. Karena sekali lagi, dengan SDM-SDM berkualitas dan terampil impian Indonesia menjadi negara maju dapat segera terwujud.