Yakin Harganya Kian Murah, Blue Bird (BIRD) Siap Tambah Armada Taksi Listrik

PT Blue Bird Tbk (BIRD) menegaskan rencananya menambah armada kendaraan listrik. Hal ini menyusul rencana pendirian pabrik dari BYD di Indonesia.

Presiden Komisaris Bluebird Group Holding, Noni Purnomo mengatakan pihaknya masih tertinggal dalam penerapan ekosistem kendaraan listrik. Hal ini tidak terlepas dari mahalnya harga komoditas tersebut di Indonesia.

Baca Juga: Tembus Rp436,3 Miliar hingga Kuartal III 2024, Blue Bird Catat Kenaikan Laba Bersih 20,60 Persen

"Kami tertinggal dalam penerapan kendaraan listrik. Saat ini harganya sekitar tiga setengah kali lipat dari harga mesin pembakaran," kata Purnomo, dilansir Kamis (28/11).

Purnomo mengatakan pihaknya berencana untuk menambah armada kendaraan listrik hingga 3% dari total armada pada 2025 dan secara bertahap meningkat hingga 20% pada 2030.

Dirinya optimistis hal ini akan segera terealisasi mengingat kehadiran rencana pendirian pabrik kendaraan listrik dari BYD. Menurutnya, kehadiran pabrik lokal bisa menekan harga kendaraan listrik di Indonesia.

“Kami berharap harga kendaraan listrik segera turun secara signifikan,” ujar Purnomo.

Baca Juga: Keamanan dan Kenyamanan Terjamin dengan Sewa Mobil Lepas Kunci di TRAC

Adapun Blue Bird menjadi perusahaan taksi domestik pertama yang mengoperasikan taksi listrik pada 2019. Meski demikian, upaya untuk memperluas armada listrik mereka masih tertinggal dibandingkan target jangka panjang.