BEI Ingatkan Emiten untuk Segera Realisasikan Janji kepada Investor!

Bursa Efek Indonesia (BEI) mengingatkan emiten yang terdaftar untuk segera merealisasikan janji-janji yang telah disampaikan dalam prospektus kepada investor. Imbauan ini disampaikan Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, saat peresmian pencatatan perdana Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2024 oleh PT Pos Indonesia (Persero) di Jakarta, Jumat (10/1/2025).

“Dengan dicatatkannya Sukuk Ijarah berkelanjutan ini tentu ada harapan dari investor dan juga harapan dari kami yang kami titipkan kepada Bapak Ibu, yaitu agar segera merealisasikan rencana yang telah dijanjikan di dalam prospektus, meningkatkan operational performance, selalu adaptif, responsif, dan terus berinovasi mengikuti perkembangan bisnis yang sangat dinamis,” kata Jeffrey.

Baca Juga: BEI Ungkap Pertumbuhan Pesat Pasar Sukuk Ijarah Indonesia

Ia menegaskan pentingnya transparansi dan keterbukaan informasi kepada publik yang harus dilakukan secara tepat waktu. Selain itu, Jeffrey juga menekankan pentingnya perlindungan hak investor serta pemenuhan kewajiban kepada mereka.

“Memastikan penyampaian keterbukaan informasi kepada publik dilakukan secara tepat waktu dan transparan, menjaga perlindungan kepada investor dengan memastikan hak para investor dilindungi dan kewajiban kepada mereka dipenuhi dengan baik,” tambahnya.

Pencatatan sukuk ini menjadi momen penting tidak hanya bagi PT Pos Indonesia, tetapi juga bagi pasar sukuk korporasi yang menunjukkan pertumbuhan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. “Pasar sukuk korporasi di Indonesia mengalami pertumbuhan pesat dengan kenaikan 53,3 persen selama tiga tahun terakhir, dengan nilai akumulasi mencapai Rp114,6 triliun dari 132 emisi sukuk yang tercatat di BEI,” ungkap Jeffrey.

Baca Juga: Catatkan Sukuk Ijarah Berkelanjutan Rp1 Triliun, Pos Indonesia Bakal Lakukan Ini

Menanggapi pernyataan tersebut, Direktur Utama PT Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi, menegaskan komitmen perusahaan dalam menjalankan tata kelola perusahaan (Good Corporate Governance) dengan sebaik-baiknya.

“Tentu sebagaimana disebut Pak Jeffrey tadi, kami selalu berkomitmen melaksanakan tata kelola yang baik. Ini penting sekali karena tanpa tata kelola yang baik, kita tidak akan tumbuh berkelanjutan. Tata kelola ini kami juga kuatkan dengan transparansi," ujarnya.

Faizal menambahkan bahwa PT Pos Indonesia secara konsisten memberikan informasi kepada publik terkait langkah-langkah strategis yang diambil perusahaan. “Laporan keuangan kami sudah kami posting di website, tender-tender juga kami posting di website kami, sehingga publik bisa melihat apa saja kegiatan Pos Indonesia,” jelasnya.