Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Siapkan Tenaga Kerja Profesional Sektor Kelautan, KKP Hadirkan KIOTEC

        Siapkan Tenaga Kerja Profesional Sektor Kelautan, KKP Hadirkan KIOTEC Kredit Foto: KKP
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mewujudkan komitmennya menyiapkan tenaga kerja profesional dalam sektor kelautan dan perikanan dengan menghadirkan Korea-Indonesia Integrated Ocean Fisheries Technology Training Center (KIOTEC).

        Peluncuran KIOTEC atau Pusat Pelatihan Teknologi Perikanan Laut Terpadu Korea-Indonesia dilakukan KKP di Kantor BPPSDM KP, Ancol, Jakarta Utara pada Senin (24/2/2025).

        Baca Juga: Ekspor Perikanan ke Arab Saudi Baru 0,6%, KKP Berupaya Dongkrak dengan Ini

        KIOTEC merupakan implementasi Proyek Official Development Assistance (ODA) bertemakan "Establishment of the Integrated Ocean Fisheries Technology Training Center and Enhancing Capacity Building in Indonesia”. 

        Proyek ini hasil kolaborasi Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDM KP) dengan Ministry of Oceans and Fisheries of Korea (MOF).

        “Kehadiran KIOTEC tidak hanya sebagai fasilitas pelatihan, tetapi bentuk komitmen kita dalam menyiapkan tenaga profesional yang siap menghadapi tantangan dan peluang di sektor ini,” ujar Kepala BPPSDM KP I Nyoman Radiarta, dikutip dari siaran pers KKP, Jumat (28/2).

        Pusat pelatihan yang diluncurkan ada 24 Februari lalu itu menjadi rumah bagi berbagai program unggulan, seperti Master’s Degree Capacity Building Program, Doctoral Program, serta kursus keterampilan jangka pendek dan pelatihan berbasis topik khusus. 

        “Dengan kerja sama erat antara pemerintah, akademisi, industri, serta mitra internasional, saya yakin KIOTEC dapat berkembang menjadi pusat unggulan dalam pengembangan SDM yang kompetitif dan inovatif,” lanjut Nyoman.

        Bersamaan dengan peresmian KIOTEC, diselenggarakan Marine Equipment Training 2025 dalam rangka mengoptimalkan sinergi antara pengembangan kapasitas akademik dan teknis, yang menjadi program pelatihan pertama di pusat pelatihan ini. 

        Perpaduan kedua acara ini mencerminkan komitmen KIOTEC sebagai pusat unggulan dalam peningkatan keterampilan SDM di sektor kelautan dan perikanan, sekaligus menandai dimulainya berbagai program pelatihan.

        Sementara itu, Park Hansan, The ODA Project Manager and  the Korean Director of the Korea-Indonesia Marine Technology Cooperation Research Center (MTCRC) mengatakan, sebagai bagian dari implementasi proyek ODA ini juga telah diselenggarakan berbagai program pengembangan kapasitas, salah satunya adalah Master’s Degree Capacity Building Program. 

        Tujuannya untuk meningkatkan keterampilan akademik dan teknis mahasiswa Indonesia di bidang teknologi perikanan dan kelautan. Saat ini, program beasiswa ini dijalankan melalui kerja sama dengan enam universitas di Indonesia (ITB, IPB, UNDIP, UGM, UNHAS, dan UNPATTI) dengan total 40 penerima beasiswa. 

        “Saat kita memulai perjalanan ini, saya mengajak semua orang untuk memanfaatkan sebaik-baiknya kesempatan yang diberikan KIOTEC untuk berkreasi, bekerja sama, dan memajukan teknologi dan pendidikan kelautan. Mari kita rayakan awal baru ini dan berharap dapat memberikan dampak nyata dalam ilmu pengetahuan dan teknologi kelautan,” ujar Park Hansan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
        Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

        Bagikan Artikel: