Gantikan Sunarso jadi Direktur Utama BRI, Ini Torehan Prestasi Hery Gunardi

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI resmi menunjuk Hery Gunardi sebagai Direktur Utama dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada Senin (24/3/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Hery menyatakan kesiapannya untuk mengemban amanah baru. Ia menegaskan bahwa meskipun BRI dan BSI memiliki perbedaan fokus segmen, keduanya memiliki kesamaan dalam membangun perekonomian nasional melalui industri perbankan.

“Amanah ini akan saya emban dan jalankan dengan sebaik-baiknya. Semoga ke depan BRI terus tumbuh dan memberikan nilai ekonomi maupun sosial yang seimbang sebagai BUMN melalui kebermanfaatan dan kontribusi yang berkelanjutan bagi perekonomian Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (24/1/2025). 

Baca Juga: Sah! Hery Gunardi Jadi Direktur Utama BRI Gantikan Sunarso

Hery dikenal sebagai sosok berpengalaman dengan rekam jejak panjang di industri perbankan. Pria kelahiran Bengkulu ini mengawali karier sebagai bankir di Bank Bapindo pada 1991. Ia kemudian terlibat dalam Tim Merger yang membidani kelahiran Bank Mandiri pada 1998-1999, saat pemerintah menggabungkan empat bank—Bank Bapindo, Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara, dan Bank Exim—menjadi satu entitas baru.

Hery juga berperan dalam mendirikan PT AXA Mandiri Financial Services (AMFS), perusahaan asuransi joint ventureantara Bank Mandiri dan AXA Group Prancis pada 2002-2003. Kariernya terus menanjak, termasuk menangani segmen wealth management di Bank Mandiri pada 2006, hingga menjabat sebagai Plt Direktur Utama Bank Mandiri pada September-Oktober 2020.

Sejumlah posisi strategis pernah ia emban, seperti Direktur Mikro dan Ritel, Direktur Konsumer, serta Direktur Small Business & Network. Saat menjabat Direktur Mikro dan Retail Banking pada 2013-2015, ia membawa Bank Mandiri menyalurkan kredit mikro senilai Rp35 triliun dan mentransformasi unit bisnis mikro serta ritel. Atas inovasinya, Bank Mandiri dinobatkan sebagai Best Domestic Retail Bank of The Year Indonesia oleh The Asian Banking & Finance pada 2014.

Baca Juga: Bagikan Dividen Rp343,4 per Saham! BRI Kucurkan Rp51,74 Triliun ke Investor

Sebagai Direktur Bisnis Kecil & Jaringan Bank Mandiri (2018-2019), ia berhasil meningkatkan portofolio kredit ritel menjadi Rp214 triliun, termasuk pembiayaan segmen mikro serta usaha kecil dan menengah (UKM). Hery juga membawa Bank Mandiri meraih penghargaan Best Service Excellence dari Marketing Research Indonesia selama 10 tahun berturut-turut (2007-2017) dan menempatkan bank tersebut dalam daftar World’s Best Employer pada 2018.

Dengan pengalaman tersebut, Hery dipercaya memimpin proses merger tiga bank syariah anak usaha BUMN—BRIsyariah, Bank Syariah Mandiri, dan BNI Syariah—yang melahirkan Bank Syariah Indonesia (BSI). Ia pun ditunjuk sebagai Direktur Utama pertama BSI pada 2021.

“Pengalaman dalam perjalanan karier saya menjadi modal penting untuk melangkah ke depan bersama BRI, dengan melanjutkan pencapaian oleh pemimpin-pemimpin sebelumnya, termasuk Pak Sunarso, dalam melakukan transformasi budaya dan digital. Saya memiliki kewajiban mendorong seluruh Insan BRILian menjadi talenta terbaik di bidangnya dengan kepercayaan dan daya saing tinggi agar memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Indonesia,” ujarnya.