Pendapatan Nol di Kuartal I 2025, Aesler Group (RONY) Bongkar Penyebabnya

PT Aesler Group Internasional Tbk (RONY) buka suara terkait kondisi keuangannya di kuartal I 2025 yang tak menunjukkan adanya pendapatan. Hal ini terungkap dalam laporan keuangan yang dirilis pada Selasa (6/5). 

Dalam keterbukaan informasi BEI pada Rabu (7/5), Manajemen Aesler menjelaskan latar belakang di balik kosongnya pendapatan tersebut. Manajemen menyebut bahwa tidak adanya pendapatan disebabkan oleh perubahan pengendali, yang berdampak langsung pada keputusan untuk tidak melanjutkan lagi kegiatan usaha di bidang arsitektur.

Namun, kondisi ini bukan akhir dari perjalanan Aesler. Justru sebaliknya, perusahaan tengah bersiap memulai babak baru dengan mengarahkan fokus bisnisnya ke sektor energi terbarukan dan logistik. 

Baca Juga: Cerita Sulianto Indria Putra, Trader Muda 18 Tahun yang Sukses Dapatkan 1 Juta Dolar AS dari Kripto

"Latar belakang tidak terdapat pendapatan dikarenakan perubahan pengendali, maka Perseroan tidak melanjutkan lagi usaha arsitek. Perseroan berencana akan melakukan kegiatan usaha di bidang energi terbarukan dan logistik yang rencananya akan dimulai pada kuartal kedua 2025," kata manajemen. 

“Perseroan akan segera menyiapkan izin terkait usaha baru dan Perseroan sudah menyiapkan tim yang memiliki pengalaman di bidang logistik dan sumber energi terbarukan,” lanjutnya.

Proyek-proyek di sektor baru ini dijadwalkan mulai berjalan sekitar bulan Juni atau Juli 2025. Dengan dimulainya kegiatan usaha pada kuartal II 2025, Aesler optimistis bisa mulai membukukan pendapatan kembali pada periode tersebut.

“Kegiatan usaha Perseroan dengan usaha baru akan dimulai pada kuartal II 2025 sehingga diharapkan dapat membukukan pendapatan pada kuartal II 2025. Perseroan akan menyampaikan laporan kuartal II pada IDX,” terang manajemen.

Dengan strategi transformasi ini, Aesler berharap bisa bangkit dari kevakuman dan menciptakan sumber pertumbuhan baru yang lebih menjanjikan di masa depan.