Industri Event Dipastikan Berkontribusi pada Pertumbuhan Ekonomi Kreatif Nasional

Industri event dipastikan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi kreatif nasional melalui kerja sama strategis antara Kementerian Ekonomi Kreatif (Ekraf) dengan Dewan Industri Event Indonesia (IVENDO).

Kemitraan lima tahun yang bertujuan memperkuat  industri event nasional itu fokus pada pengembangan SDM, standarisasi kompetensi, dan ekspansi pasar internasional.

Baca Juga: Laut Bisa Jadi Penopang Ekonomi Nasional Tanpa Rusak Ekosistem

Ini disampaikan Menteri Ekraf Teuku Riefky Harsya saat penandatanganan MoU dengan Ketua Umum DPP IVENDO, Irvan Mahidin Soekamto, di Auditorium Kantor Kementerian Ekraf, Jakarta, Kamis (14/8/2025).

"Melalui MoU ini, IVENDO menjadi mitra strategis dalam menggerakkan Asta Ekraf, memastikan bahwa industri event tidak hanya tumbuh, tetapi juga berkontribusi langsung pada pertumbuhan ekonomi kreatif nasional,” ujarnya, dikutip dari siaran pers Kemen Ekraf, Jumat (15/8).

Kesepahaman ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan kedua pihak pada 11 Maret 2025. Menteri Ekraf Harsya menegaskan kesepahaman ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kolaborasi dalam pengembangan industri event yang menjadi salah satu penggerak utama ekonomi kreatif nasional dengan 8 kluster Kementerian yaitu Asta Ekraf.

“8 Asta Ekraf adalah peta jalan program unggulan Kementerian Ekraf dalam memperkuat ekosistem kreatif nasional. Hari ini, penandatanganan MoU dengan IVENDO menjadi langkah penting untuk mengakselerasi implementasinya," kata Menteri Ekraf.

Dokumen ini menjadi landasan strategis untuk memperkuat sinergi dan koordinasi dalam memajukan ekonomi kreatif, khususnya melalui peran industri event yang memiliki potensi besar dalam menciptakan nilai tambah ekonomi dan membuka peluang kerja.

Ruang lingkup kerja sama mencakup pertukaran data dan informasi, fasilitasi pendanaan, pengembangan pemasaran, pemanfaatan aset dan infrastruktur, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, serta penyelenggaraan kegiatan bersama di tingkat nasional maupun internasional.

Ketua Umum DPP IVENDO, Irvan Mahidin Soekamto, menyatakan bahwa kemitraan ini merupakan komitmen bersama untuk membawa industri event ke arah yang lebih profesional, kolaboratif, progresif dan memiliki daya saing global.

“Di sini merupakan program nyata serta yang telah kami rumuskan, antara lain mendorong profesionalisme industri dan standarisasi kompetensi. Lalu juga memperkuat ekosistem dan kolaborasi lintas sektor, serta mendorong diplomasi event ke tingkat internasional, mengakselerasi digitalisasi, inovasi dan pengembangan SDM. Lalu menumbuhkan kemandirian organisasi melalui skema pembiayaan yang berkelanjutan,” ungkapnya.

Melalui kolaborasi ini, Kementrian Ekraf dan IVENDO berkomitmen mendorong pemerataan pembangunan industri event dari pusat hingga daerah, memastikan kemerdekaan ekonomi semakin nyata, dan menghadirkan manfaat langsung bagi pelaku kreatif di seluruh Indonesia.

Ekraf adalah wajah baru semangat pembangunan ekonomi nasional yang bertumpu pada kreativitas, inovasi, dan kolaborasi, dengan filosofi “Mesin Baru Pertumbuhan Ekonomi Nasional, yang Dimulai dari Daerah” untuk memberdayakan potensi lokal sebagai penggerak pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan.