Jahja Setiaatmadja Borong Lagi 66.000 Saham BBCA, Rogoh Rp499,95 Juta

Presiden Komisaris PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), Jahja Setiaatmadja, kembali memperkuat kepemilikannya di bank dengan kapitalisasi pasar jumbo tersebut.

Dalam transaksi terbaru pada 9 September 2025, ia membeli 66.000 lembar saham BBCA dengan harga Rp7.575 per saham. Dari transaksi tersebut, Jahja menggelontorkan dana hingga Rp499,95 juta.

“Tujuan transaksi adalah untuk investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung,” jelas manajemen BBCA dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Kamis (11/9). 

Baca Juga: Timothy Ronald Hold 11 Juta Saham BBCA, Dijuluki The Next Warren Buffett Indonesia

Setelah aksi pembelian ini, kepemilikan saham Jahja meningkat menjadi 34.933.644 lembar atau setara 0,03%, dari sebelumnya 34.867.644 lembar saham dengan porsi yang tetap di angka 0,03%.

Langkah ini melanjutkan rangkaian transaksi yang dilakukan Jahja dalam beberapa waktu terakhir. Pada 1 September 2025, ia juga tercatat memborong 62.500 lembar saham BBCA dengan harga Rp7.975 per saham, menghabiskan dana Rp498,43 juta.

Baca Juga: Perjalanan BCA dari Didirikan Salim Group, Diselamatkan Negara, hingga Dimiliki Djarum Group

Namun, sebelum dua aksi pembelian tersebut, Jahja sempat melepas 1 juta saham BBCA pada 12 Agustus 2025 dengan harga Rp8.750 per saham. Dari penjualan itu, ia mengantongi dana segar sebesar Rp8,75 miliar.

Di lantai bursa, saham BBCA pada sesi pertama Kamis (11/9) terpantau naik 0,96% ke level Rp7.875. Namun, dalam sepekan tercatat merosot -1,56% dan anjlok -5,12% sepanjang sebulan terakhir.