Menkop Dorong Jajaran Perkuat Kerja Sama Wujudkan Koperasi Seagai Soko Guru Perekonomian RI

Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono mendorong seluruh jajarannya memperkuat komitmen dan kerja sama dalam memberdayakan, mengembangkan, dan mewujudkan koperasi sebagai soko guru perekonomian Indonesia. 

Hal tersebut disampaikan Menkop pada acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) dari kepemimpinan Budi Arie Setiadi beralih di bawah komandonya, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Dari Reformasi Ekonomi hingga Penegakan Hukum, Dialog Presiden Prabowo dengan Gerakan Nurani Bangsa Penuh Keterbukaan

"Fokus kita harus kesana karena sesuai amanah konstitusi," ucap Menkop Ferry, dikutip dari siaran pers Kemenkop, Jumat (12/9).

Bagi Menkop Ferry, Kemenkop berada di garis paling depan untuk menjadikan gerakan negara atau pemerintah ini menjadi instrumen efektif untuk mensejahterakan masyarakat.

"Terlebih lagi, saat ini, kita mendapat amanah khusus dari Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan Kopdes/Kel Merah Putih di seluruh Indonesia," kata Menkop Ferry.

Menkop Ferry menambahkan, dirinya dan seluruh jajaran Kemenkop akan melanjutkan langkah tersebut setelah tahap pertama pembentukan 80 ribu Kopdes Merah Putih berada di bawah kepemimpinan Budi Arie Setiadi.

"Tahap pertama sudah berhasil dilalui sesuai dengan tenggat waktu yang diberikan Presiden Prabowo. Itu tidak lepas dari jasa dan kepemimpinan Budi Arie," ucap Menkop Ferry.

Sekarang, lanjut Menkop, sudah memasuki tahap kedua, yakni operasional dan pengembangan Kopdes/Kel Merah Putih. "Sebetulnya, ini juga sudah dirintis berbagai langkah persiapan seperti Juknis, Manual Book, dan sebagainya, yang diperlukan untuk menjalankan tahap kedua ini hingga Desember 2025," terang Menkop Ferry.

Dalam kesempatan yang sama, Budi Arie yakin di bawah kepemimpinan Menkop yang baru, aneka program strategis termasuk Kopdes Merah Putih dapat berjalan dengan lebih baik lagi.

"Saya tahu karena selama ini kan kita kerja sama. Jadi, tidak perlu diberi pesan, karena beliau tahu betul apa yang musti dikerjakan," ucap Budi Arie.