Fasilitas Ibadah Lengkap, CitraRaya Tangerang Jadi Simbol Kehidupan Harmonis dan Rukun

Keberadaan fasilitas tempat ibadah yang lengkap, mulai dari Masjid hingga Gereja, menjadi salah satu faktor yang membuat kehidupan warga di CitraRaya Tangerang berjalan harmonis dan penuh kerukunan. Kehadiran rumah ibadah ini tidak hanya berfungsi sebagai pusat spiritual, tetapi juga menjadi ruang kebersamaan yang mempererat hubungan antarwarga.

Di antaranya, Masjid At Taqwa CitraRaya, Gereja Bersama untuk umat Protestan, serta Gereja Katolik St. Odilia Paroki CitraRaya telah menjadi pusat aktivitas ibadah bagi warga perumahan maupun masyarakat sekitar. Tak berhenti di situ, hadir pula Vihara dan Pura di kawasan CitraRaya, menjadikan lingkungan ini sebagai cerminan nyata keragaman yang hidup rukun dalam satu kawasan hunian.

Ketua DKM Masjid At Taqwa CitraRaya Tangerang, H. Didi Sutiadi mengatakan keberadaan rumah ibadah bagi warga di lingkungan perumahan sangat penting.

Baca Juga: Target 3 Juta Rumah, KUR Bidang Perumahan Jangan Berbelit-belit, 'Jangan Ada Celah Birokrasi yang Bikin Kapok'

"Selain sebagai ibadah, tempat ini juga menjadi tempat bersilahturahmi. Karena masjid yang kita kelola untuk beberapa cluster. Alhamdulillah selama ini Masjid At Taqwa CitraRaya sudah bagus keberadaannya," kata Didi, Jumat (19/9/2025) kepada awak media.

Ia juga menjelaskan peran rumah ibadah dalam menjaga kebersamaan dan kerukunan antar warga amat penting.

"Khususnya keberadaan Masjid untuk menjaga kerukunan terjalin dengan baik. Keberadaan Masjid At Taqwa selama ini difungsikan kegiatan pengajian, rapat-rapat yang diadakan pengurus, ada kegiatan dari majelis-majelis lain, sekolah, instansi, menggunakan masjid kita. Sehingga terjalin hubungan yang baik antar di CitraRaya," paparnya.

Lebih lanjut Didi mengungkapkan di Masjid At Taqwa CitraRaya Tangerang memiliki sejumlah kegiatan rutin untuk meningkatkan keakraban antar warganya.

"Kegiatan rutin yang sudah dilakukan dalam satu pekan ada lima kajian. Malam Sabtu, Sabtu pagi bada subuh, malam Ahad, Ahad pagi, ditutup dengan malam Senin. Ada lima kajian khusus bapak-bapak 

Selain itu ada juga kajian remaja dan ibu-ibu yang memang ada pengurus sendiri-sendiri," kaya Didi.

Didi menilai selama ini keterlibatan warga perumahan dalam kegiatan keagamaan maupun sosial di rumah ibadah sangat baik.

"Keterlibatan warga sangat luar biasa. Setiap ada kegiatan kita melibatkan lingkungan. Kita butuh support baik tenaga, pikiran, donatur, dan berkat dukungan semua pihak kegiatan tersebut dapat berjalan dengan baik," paparnya.

Ia juga menjelaskan Masjid At Taqwa CitraRaya Tangerang banyak didatangi oleh pembicara sejumlah ustadz kondang dan alim ulama cendekiawan.

"Dari berbagai kajian yang sudah kita lakukan yang sifatnya Akbar, buya Yahya, a gym, Arifi Ilham, ustadz Maulana. Banyak guru-guru kita kesini

Ini mengundang banyak majelis, majelis gabungan ibu-ibu citra raya, forum DKM se-CitraRaya. Dan yang dari luar CitraRaya juga hadir guyub rukun itu terjadi selama ini," paparnya.

Didi juga berharap agar kerukunan dan kedamaian untuk warga CitraRaya Tangerang dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan kedepannya.

"Kita sesama umat tidak hanya beribadah hubungan dengan Allah SWT. Tetapi hubungan dengan manusia harus terjalin dengan baik agar semua damai tidak ada perselisihan," pungkasnya.

Sementara itu, Pengurus Masjid At Taqwa CitraRaya, Sukianto Salim menjelaskan pada 28 September 2025 mendatang pihaknya akan melakukan peringatan Maulid Nabi.

"Tanggal 28 kita mau adakan Maulid Fest dari subuh hingga malam puncak nya dihadiri Majelis Rasulullah. Kami perkirakan ada kurang lebih seribu jemaat hadir," kata Salim.

Baca Juga: Selain Mudahkan Masyarakat Miliki Hunian, Program 3 Juta Rumah Dorong Pertumbuhan Ekosistem UMKM

Ia menjelaskan meskipun ada 54 Masjid dan Mushola di CitraRaya Tangerang, namun keberadaan Masjid At Taqwa CitraRaya menjadi salah satu ikon utama karena lokasinya yang strategis di tengah hunian.

Masjid At Taqwa selama ini telah menjadi icon dari CitraRaya dilihat dari jumlah jemaah, kajian, dan lokasi. 

Kita ingin memakmurkan masjid. Jadi dengan keberadaan masjid ini berdampak baik untuk masyarakat. Kajian membuat warga saling mengenal. Alhamdulillah Masjid ini tempat silahturahmi tempat mencari ilmu. Bisa memberdayakan umat nya," pungkas Salim.