Estafet Kepemimpinan SDM Unilever Beralih ke Hendri Widiarta

PT Unilever Indonesia Tbk resmi menunjuk Hendri Widiarta sebagai Direktur menggantikan Willy Saelan, usai mendapat persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar di kantor pusat perseroan di BSD, Tangerang, Rabu (15/10/2025). 

Penunjukan ini dilakukan bersamaan dengan paparan publik tahunan, di mana Unilever melaporkan kinerja semester pertama 2025 yang stabil di tengah dinamika pasar.

Hendri membawa pengalaman lebih dari 28 tahun di bidang sumber daya manusia (SDM) lintas industri, baik di tingkat nasional, regional, maupun global. Sebelum bergabung dengan Unilever, ia menjabat sebagai Senior Vice President Human Resources, Asia Pacific di B. Braun, perusahaan asal Jerman yang bergerak di sektor perangkat medis dan farmasi, dengan tanggung jawab atas 17.000 karyawan di kawasan Asia Pasifik.

Baca Juga: 'Reshuffle' Direksi dan Komisaris, Mantan Bos Unilever Hiasi Wajah Baru Telkom!

Sebelumnya, Hendri juga memegang berbagai posisi senior di SC Johnson, RGE Group (APRIL, Pacific Oil & Gas), dan PT Mitra Adiperkasa Tbk, dengan fokus pada pengembangan budaya organisasi, manajemen talenta, serta transformasi SDM berbasis strategi bisnis.

Penunjukan Hendri sekaligus menandai berakhirnya masa jabatan Willy Saelan, yang telah menjadi Direktur sejak 2015 dan berkarier di Unilever selama tiga dekade. Willy dikenal berperan besar dalam membangun fondasi SDM dan budaya organisasi Unilever Indonesia yang kuat.

Presiden Direktur Unilever Indonesia, Benjie Yap, menyampaikan apresiasi atas dedikasi Willy sekaligus menyambut bergabungnya Hendri ke jajaran direksi.

“Kami menyampaikan apresiasi kepada Willy atas kepemimpinan dan kontribusinya dalam membangun fondasi SDM yang kuat. Dengan bergabungnya Hendri, Perseroan akan tetap fokus memperkuat kapabilitas SDM dan mendorong transformasi menuju fase berikutnya,” ujar Benjie dalam keterangan resminya. 

Baca Juga: Pendiri DATA Group Budi Aditya Jadi Komisaris, Irsyad Hanif Jadi Dirut Baru Paperocks Indonesia

“Bersama, kami bertekad menumbuhkan inovasi, menanamkan budaya kinerja tinggi, dan menegakkan disiplin dalam eksekusi demi pertumbuhan berkelanjutan bagi Perseroan dan masyarakat,” lanjutnya.

Sementara itu, Hendri menyatakan kesiapannya untuk memperkuat strategi talenta Unilever di masa mendatang.

“Saya telah lama mengagumi nilai-nilai Unilever dan komitmennya dalam mengembangkan talenta sebagai kekuatan utama. Saya siap bekerja sama dengan tim untuk meningkatkan kapabilitas, mempercepat pencapaian kinerja, dan menciptakan nilai berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan,” ujar Hendri.

Unilever Indonesia menegaskan bahwa pengangkatan Hendri berlaku efektif segera setelah penutupan RUPSLB. Dengan demikian, susunan direksi Perseroan kini terdiri dari Benjie Yap (Presiden Direktur), Neeraj Lal, Alejandro Meinardo Jr Santos Concha, Vandana Suri, Enny Hartati Sampurno, dan Hendri Widiarta.

Pada semester I 2025, Unilever mencatat penjualan bersih Rp18,2 triliun dan laba bersih Rp2,2 triliun. Meskipun terkoreksi secara tahunan akibat penyesuaian di beberapa kategori dan kanal penjualan, kinerja tersebut menunjukkan perbaikan dibandingkan paruh kedua 2024, menandakan awal pertumbuhan positif bagi perusahaan.

Penunjukan Hendri diharapkan memperkuat fokus Unilever dalam transformasi SDM dan inovasi organisasi, sejalan dengan ambisi jangka panjang untuk menjaga pertumbuhan berkelanjutan di pasar Indonesia.