Pastikan Operasi Kilang Aman, Direksi PTK Inspeksi Mendadak ke RU IV CIlacap

Direksi PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) melakukan inspeksi langsung ke wilayah operasional RU IV Cilacap melalui kegiatan Management Walkthrough (MWT) pada 11–12 November 2025. Agenda ini menjadi langkah strategis memastikan keandalan layanan maritim dan penerapan standar keselamatan di salah satu titik paling vital rantai pasok energi Indonesia.

Direktur Utama PTK, I Ketut Laba, turun langsung ke lapangan bersama Direktur Operasi PTK, Yudi Wibisono, serta jajaran manajemen lintas fungsi. Mereka meninjau Jetty Area 70 RU IV untuk melihat kesiapan peralatan, kepatuhan penggunaan APD, dan pelaksanaan prosedur HSSE oleh perwira PTK yang bertugas.

“Cilacap adalah salah satu titik terpenting dalam rantai suplai energi nasional. Oleh karena itu, setiap aktivitas layanan maritim harus dijalankan dengan standar keamanan tertinggi. Keselamatan, keandalan, dan profesionalisme bukan hanya standar, melainkan budaya yang harus hidup dalam setiap insan PTK,” tegas Direktur Utama PTK, I Ketut Laba dalam keterangan resmi, Senin (17/11/2025).

Baca Juga: Pertamina Energy Terminal (PET) Gelar Aksi Sosial dan Edukasi Kebakaran untuk Warga Bintan

Selain inspeksi dermaga, jajaran direksi menggelar dialog terbuka dengan perwira PTK lapangan untuk mengevaluasi risiko operasional dan mendengar langsung kendala di lapangan.

Direktur Operasi PTK, Yudi Wibisono, menegaskan bahwa MWT tidak hanya bersifat pengawasan. “MWT bukan hanya kegiatan monitoring, tetapi ruang dialog bagi perwira untuk menyampaikan aspirasi dan pengalaman operasional. Interaksi semacam ini memperkuat rasa memiliki, meningkatkan awareness HSSE, dan memastikan setiap insan PTK bekerja dengan standar tinggi yang mendukung operasional kilang secara berkelanjutan,” ujarnya.

Selain itu, manajemen PTK juga melakukan courtesy visit kepada GM RU IV KPI untuk menyelaraskan strategi operasional dan memastikan layanan maritim berjalan responsif dan adaptif terhadap kebutuhan kilang. Agenda dilanjutkan dengan pemaparan capaian operasional, evaluasi risiko, hingga rencana tindak lanjut peningkatan efisiensi layanan di Cilacap.