Summarecon (SMRA) Suntik Modal Rp231,83 Miliar ke Dua Entitas Anak

PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) resmi melaporkan adanya penambahan modal senilai total Rp231,83 miliar untuk dua entitas anak melalui perusahaan terkendalinya pada 13 November 2025. 

"Mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 42/POJK.04/2020 tentang Transaksi Afiliasi dan Transaksi Benturan Kepentingan (POJK 42/2020), PT Summarecon Agung Tbk., berkedudukan di Kota Jakarta Timur dengan ini melaporkan transaksi afiliasi berupa penambahan modal oleh perusahaan terkendali Perseroan pada perusahaan terkendali Perseroan lainnya," ujar Corporate Secretary SMRA, Lydia Tjio. 

Aksi korporasi ini dijalankan melalui PT Serpong Cipta Lestari, yang memberikan tambahan modal sebesar Rp139,1 miliar kepada PT Serpong Cipta Kreasi dan Rp92,73 miliar kepada PT Lestari Kreasi.

Lydia menegaskan bahwa suntikan dana tersebut murni langkah internal perusahaan dan tidak menimbulkan implikasi terhadap keberlangsungan usaha SMRA.

"Tidak ada dampak kejadian, informasi atau fakta material tersebut terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha Emiten atau Perusahaan Publik," tutupnya.

Baca Juga: Summarecon (SMRA) Injeksi Modal Rp972,31 Miliar ke Entitas Usaha

Sebagai informasi, Summarecon Agung berdiri pada 1975 atas prakarsa Soetjipto Nagaria dan para rekannya. Dari bermula mengembangkan kawasan rawa 10 hektare di Jakarta, perusahaan ini berhasil mengubah Kelapa Gading menjadi kawasan hunian dan komersial premium.

Kini, Summarecon dikenal sebagai salah satu pengembang properti terbesar di Indonesia, dengan rekam jejak yang luas dalam pengembangan kawasan terpadu. Kompetensinya mencakup seluruh rantai nilai real estat, mulai dari desain arsitektur, manajemen konstruksi, perencanaan kota, teknologi berkelanjutan, hingga pengelolaan lingkungan dan properti.

Dengan kombinasi pengalaman panjang, SDM yang terampil, serta komitmen tinggi pada pelayanan, Summarecon telah menggarap berbagai proyek besar di Kelapa Gading, Serpong, Bekasi, Bandung, Karawang, Makassar, Bogor, Crown Gading, dan Tangerang.