Cek! Pelita Air Tebar Diskon Tiket Hingga 22% Saat Nataru

Pelita Air bersiap menghadirkan diskon tarif tiket pesawat hingga 22% pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026. Kebijakan ini merupakan bagian dari pelaksanaan program insentif tarif transportasi yang dicanangkan Pemerintah guna menjaga pergerakan ekonomi nasional di momentum libur akhir tahun.

Pj Corporate Secretary Pelita Air, Patria Rhamadonna, mengungkapkan bahwa maskapai akan menjalankan arahan pemerintah dengan menurunkan harga tiket selama masa peak season perjalanan Nataru.

“Kami akan memberikan diskon bagi masyarakat luas yang terbang pada periode Nataru, yaitu berkisar 15 persen sampai 22 persen dari harga tiket,” kata Patria dalam Media Briefing Satgas Nataru, Rabu (26/11/2025).

Baca Juga: Pertamina Pastikan Proses Merger Pelita Air dan Garuda Indonesia Terus Berjalan

Pelita Air memproyeksikan puncak permintaan terjadi pada 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026. Dalam rangka menjaga ketercukupan kapasitas, maskapai menambah dua armada baru—satu telah tiba pekan lalu dan satu lagi akan masuk sebelum akhir tahun.

“Kami menambah satu pesawat lagi untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada periode Nataru nanti,” ujarnya.

Tidak hanya menambah armada, Pelita Air juga meningkatkan kapasitas kursi untuk menghadapi lonjakan permintaan. “Kami menyiapkan ekstra seat dengan kenaikan 32,2 persen dibandingkan periode Nataru tahun lalu,” ujar Patria.

Baca Juga: Pemerintah Gelontorkan Diskon Tarif Saat Nataru, Mana yang Paling Besar?

Program diskon tiket transportasi merupakan strategi Pemerintah dalam menjaga mobilitas masyarakat, yang memiliki peran penting dalam menggerakkan perekonomian di berbagai daerah sepanjang libur panjang.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan bahwa tarif transportasi yang terjangkau menjadi faktor kunci dalam menjaga stabilitas aktivitas ekonomi.

“Presiden mengarahkan agar insentif tarif disiapkan guna membuka peluang perjalanan yang lebih luas. Mobilitas masyarakat memiliki peran penting dalam menguatkan ekonomi pada periode Nataru 2025/2026,” jelas Airlangga.