Rusia Tetiba Blokir Apple FaceTime

Rusia memblokir aplikasi panggilan video dari Apple FaceTime. Hal itu dilakukan sebagai bagian dari pengetatan akses terhadap platform teknologi asing yang dianggap digunakan untuk aktivitas kriminal.

Badan Pengawas Komunikasi Rusia, Roskomnadzor mengatakan bahwa pemblokiran dilakukan berdasarkan informasi aparat penegak hukum.

Baca Juga: Bos Besar Ford Tak Gengsi Mengakui Kehebatan Xiaomi, Terkesima Saat Naik Mobil SU7: 'Inilah Apple-nya China'

“Menurut badan penegak hukum, aplikasi itu digunakan untuk mengorganisir dan melaksanakan serangan teroris di negara ini, merekrut pelaku, serta melakukan penipuan dan kejahatan lain terhadap warga Rusia,” katanya, dilansir Jumat (5/12).

Namun, Roskomnadzor tidak menyertakan bukti untuk mendukung klaim tersebut.

FaceTime merupakan aplikasi yang memungkinkan pengguna melakukan panggilan video dan audio secara gratis melalui Wi-Fi atau data seluler.

Warga Moskow yang mencoba menggunakan aplikasi tersebut melaporkan menerima pesan bertuliskan user unavailable. Seorang pengguna mengatakan bahwa temannya dapat melihat panggilan masuk, namun tidak bisa tersambung.

Langkah ini menjadi bagian dari tindakan pembatasan yang semakin intensif terhadap media dan platform teknologi asing yang dituduh melanggar undang-undang dari Rusia.

Baca Juga: Apple dan Google Diminta Cegah Pemalsuan Akun Lembaga Pemerintah Singapura

Pada Agustus, Rusia mulai membatasi sebagian panggilan di WhatsApp dan Telegram. Ia menuding keduanya menolak memberikan informasi terkait kasus penipuan dan terorisme.