Blokade Venezuela, Trump Cap Rezim Nicolas Maduro Jadi Organisasi Teroris

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memerintahkan pemberlakuan blokade terhadap seluruh kapal tanker minyak yang masuk dan keluar dari Venezuela. Langkah tersebut menjadi upaya terbarunya untuk meningkatkan tekanan terhadap Presiden Venezuela Nicolas Maduro.

Trump menuding sang presiden terlibat dalam berbagai pelanggaran serius. Rezim Venezuela saat ini menurutnya adalah Organisasi Teroris Asing.

Baca Juga: Kecam Ucapan Trump, Venezuela Sebut Kedaulatannya Diancam AS

“Untuk pencurian aset kami dan berbagai alasan lainnya, termasuk terorisme, penyelundupan narkoba, dan perdagangan manusia, rezim tersebut telah ditetapkan sebagai Organisasi Teroris Asing,” ujar Trump, dilansir Kamis (18/12).

“Oleh karena itu, hari ini saya memerintahkan blokade total dan menyeluruh terhadap seluruh kapal tanker minyak yang disanksi yang masuk dan keluar dari Venezuela,” tambahnya.

Namun, Trump belum menjelaskan bagaimana pemerintahannya akan memberlakukan kebijakan tersebut, serta apakah dirinya akan kembali mencegat kapal yang masuk maupun keluar dari negara itu menggunakan kekuatan militer.

Trump sendiri baru-baru ini dilaporkan telah mengerahkan ribuan personel militer dan hampir selusin kapal perang ke Venezuela.

Adapun Pemerintah Venezuela menyatakan menolak keras ancaman yang disampaikan Trump. Mereka menyebutnya sebagai tindakan yang tidak masuk akal.

Baca Juga: Donald Trump Buka Seribu Lowongan Kerja Buat Proyek Digital dan AI

Presiden Venezuela Nicolas Maduro menuding pengerahan militer terhadap negaranya bertujuan untuk menggulingkan pemerintahannya dan menguasai sumber daya minyak dari Venezuela.