Atasi Rambut Rontok dari Kulit Kepala, Dove Hadirkan Inovasi Hair Fall Control Berbasis Skincare

Masalah kerontokan rambut masih merupakan persoalan yang banyak dikeluhkan di Indonesia. Namun, pendekatan perawatan yang selama ini hanya berfokus pada batang rambut dinilai belum sepenuhnya akurat. 

Temuan mutakhir mengungkapkan bahwa sumber utama masalah kerontokan justru banyak berawal dari kesehatan kulit kepala.

Hal ini terungkap dari penelitian klinis yang dilakukan Dove, yang menyebutkan bahwa hingga 80 persen kasus kerontokan rambut disebabkan oleh kondisi kulit kepala yang tidak optimal. 

Kajian yang sama juga mengindikasikan bahwa tingkat kerontokan lebih tinggi pada orang yang memiliki kulit kepala bermasalah dibandingkan dengan pemilik kulit kepala sehat.

Baca Juga: Unilever Indonesia Resmi Tinggalkan Bisnis Es Krim Senilai Rp7 Triliun

Berdasarkan temuan ini, Dove memperkenalkan inovasi terbarunya melalui seri Dove Hairfall Control, rangkaian perawatan rambut pertama di Indonesia yang menggabungkan bahan-bahan perawatan kulit (skincare ingredients) dengan teknologi Dynazinc Complex+. 

Teknologi ini dikembangkan selama lebih dari sepuluh tahun dan diyakini dapat memperkuat lapisan pelindung kulit kepala, meminimalkan kerontokan, serta mendorong pertumbuhan hingga +2.700 helai rambut dalam kurun empat minggu.

 Fokus Baru Perawatan Rambut Rontok: Kulit Kepala

Shakina Dharma, Demand Generation Lead for Premium Hair & Innovation Unilever Indonesia, mengatakan bahwa inovasi ini merupakan bagian dari komitmen Dove dalam menjawab kebutuhan konsumen Indonesia yang semakin sadar akan pentingnya perawatan berbasis sains.

“Dove percaya setiap orang berhak tampil percaya diri sebagai versi terbaik dari dirinya. Rambut yang kuat dan bebas rontok berawal dari kulit kepala yang sehat. Sama seperti kulit wajah, kulit kepala juga membutuhkan perawatan dan nutrisi khusus dari skincare ingredients,” ujar Shakina.

Dalam pengembangannya, Dove melibatkan para ahli rambut dan dermatolog, termasuk Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Kusmarinah Bramono. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi kulit kepala masyarakat Indonesia sangat beragam mulai dari kering, berminyak, rentan ketombe, sensitif, hingga kombinasi.

“Dengan memahami jenis kulit kepala, perawatan rambut rontok bisa menjadi jauh lebih efektif dan tepat sasaran,” jelas Prof. Kusmarinah.

Skincare Ingredients untuk Beragam Jenis Kulit Kepala

Matthew Seal, Head of R&D Beauty & Wellbeing Unilever Indonesia, menjelaskan bahwa formulasi Dove Hairfall Control dirancang mengikuti standar keamanan dan kualitas global. Setiap varian disesuaikan dengan kebutuhan spesifik kulit kepala.

Rangkaian ini mengandung Biotin untuk kulit kepala kering, Micellar untuk kulit kepala berminyak, Niacinamide untuk kulit kepala rentan ketombe, serta Hyaluron bagi kulit kepala sensitif. Seluruh produk juga diperkaya Ceramide yang berfungsi memperkuat lapisan pelindung kulit kepala.

Tak hanya mengandalkan sampo, Dove Hairfall Control hadir sebagai rangkaian perawatan lengkap, mulai dari sampo, kondisioner, creambath, hingga hair tonic. Dengan penggunaan rutin, produk ini diklaim mampu mengurangi kerontokan hingga 99 persen serta mendukung pertumbuhan rambut baru secara klinis.

Masalah salah kaprah dalam menangani rambut rontok juga diakui musisi Yura Yunita. Ia mengungkapkan bahwa dirinya baru memahami bahwa rambut rontok tidak bisa diatasi hanya dengan perawatan rambut semata.

“Dulu aku pikir rambut rontok cukup potong rambut saja. Ternyata aku salah fokus karena kurang edukasi. Masalahnya justru dari kulit kepala,” ungkap Yura.

Yura pun mengapresiasi langkah edukatif Dove yang mengajak masyarakat untuk mulai #ScalpFokus, yakni memberikan perhatian lebih pada kesehatan kulit kepala sebagai langkah awal mengatasi kerontokan.

Kolaborasi dengan PERDOSKI untuk Edukasi Berbasis Riset

Sebagai bagian dari komitmen edukasi, Dove juga berkolaborasi dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) Jakarta. Kolaborasi ini menghadirkan edukasi berbasis riset mengenai perawatan rambut rontok dari kulit kepala, termasuk melalui konten video di media sosial.

Ketua PERDOSKI Jakarta M. Akbar Wedyadhana menilai kerja sama ini penting untuk membantu masyarakat memahami kondisi kulit kepala mereka.

“Kami mengapresiasi kolaborasi yang mengutamakan kepentingan masyarakat. Edukasi berbasis bukti ilmiah ini diharapkan membantu masyarakat mendapatkan solusi perawatan yang tepat,” ujarnya.

Menutup peluncuran ini, Shakina berharap inovasi Dove Hairfall Control tidak hanya menjadi solusi perawatan, tetapi juga mendorong perubahan pola pikir masyarakat dalam merawat rambut.

“Inisiatif ini adalah bagian dari misi sosial Dove untuk meningkatkan kesadaran, kepercayaan diri, dan kualitas hidup masyarakat dengan memulai perawatan rambut dari kesehatan kulit kepala,” pungkasnya.