DewaNations, Sosial Media dalam Bentuk Dunia Virtual 

Warta Ekonomi, Jakarta -

Satu lagi sosial media besutan anak negeri. DewaNations, merupakan media sosial dengan konsep dunia virtual. Dengan bermain atau bergabung dengan media sosial ini, pengguna dapat merasakan media sosial yang benar-benar berbeda dengan media sosial Yang ada saat ini.?

DewaNation media sosial berbasis aplikasi Android sudah tersedia di playstore dengan nama DewaNations: Govern the World, dengan icon hurun D berwarna putih dengan latar belakang biru. Setelah memasang aplikasi tersebut dan mulai membuat akun pengguna akan diharuskan mengisi negara, provinsi dan kota, kemudian nomor telefon. Setelah masuk, maka otomatis pengguna menjadi warga negara, berlokasi di provinsi dan kota yang dimasukan.?

Tampilan antar muka cukup unik, di bagian atas terdapat huruf icon DewaNation, untuk masuk ke pilihan yang lebih banyak. Kemudian negara yang menunjukkan pengguna sedang di masuk masuk atau membuka negara mana. Di sebelah kannya ada pemberi tahuan permintaan pertemanan, kemudian pesan, pemberitahuan aktivitas, dan pilihan untuk masuk ke negara.?

Untuk dibagian bawah terdapat menu home, yang merupakan kota provinsi. Kemudian negara pengguna. Di sebelah kanannya lagi ada menu profil pengguna. Selanjutnya browser. Dan aspirasi yang merupakan ruang chat dengan seluruh pengguna.?

Fairy Suryana, Founder dan CEO DewaNation mengatakan, DewaNation adalah media sosial yang menggambarkan kehidupan di dunia nyata. Dalam negara dan kota di dalam dunia virtual itu juga terdapat aparatur pemerintah, seperti Presiden, Gubernur, dan Walikota, yang dijabat oleh pengguna. Satu negara, satu gubernur, dan satu kota hanya ada satu pemimpin. Selain itu juga ada aparatur-aparatur lainnya, semuanya diisi oleh pengguna.?

?Sehingga pengguna berkesempatan menjadi pemimpin di negaranya, provinsi, kota, ataupun jabatan lainnya,? ujar Fairy, anak negeri asli Indonesia yang beralamat di Tebet ini.?

Setiap pemimpin bertanggung jawab untuk menjaga stabilitas di wilayahnya masing-masing. Namun demikian pemimpin juga tidak dapat bertindak sewenang-wenang dengan anggota lainnya yang menjadi rakyatnya. Sebab setiap pemimpin juga ada pihak lainnya yang dapat menegurnya.?

?Jadi ini benar-benar seperti negara virtual,? ujarnya.

Tapi value yang ingin ditawarkan dari media sosial itu, lanjut Fairy, adalah tidak sekedar berteman lalu membuat status, komentar atau berkicau, tapi juga bagaimana saling menghargai sesama pengguna. Di media sosial ini, pengguna dapat diharapkan membagikan informasi-informasi penting yang ada di daerahnya masing-masing.?

Dengan media sosial ini juga memungkinkan penggunanya untuk mencari teman di negara-negara lain yang diinginkan. Menurut Fairy, di media sosial pada umumnya pengguna hanya berteman dengan teman-teman yang ada sebelumnya, tapi tidak tahu bagaimana caranya mendapatkan teman baru, dari daerah lain atau bahkan dari negara lain.?

Tidak hanya itu, DewaNations juga merupakan search engine, yang nantinya apa yang keluar dari hasil pencarian adalah informasi yang pernah diposting oleh setiap pengguna. Dengan demikian, apapun yang dibagikan oleh pengguna bermanfaat bagi pengguna lainnya. Sebagaimana tagline yang muncul saat pertama kali membuka aplikasi ini, Creating a Better World.?

?Di sini (DewaNations) pengguna juga dapat berjualan, sehingga ini dapat menjadi market place juga,? jelas Fairy.