Krisis Perbankan Italia Makin Runyam

Bank-bank di Italia tampak sedang terpuruk. Di sisi lain, situasi politik juga kian runyam sejak Perdana Menteri Matteo Renzi gugur dalam referendum.?

Dari sekian bank yang menuai masalah, salah satu di antaranya adalah Monte dei Paschi. Bank terbesar ketiga di Italia itu hingga kini terus banting tulang menghimpun dana sebesar 5 miliar euro sebagai syarat penyelematan oleh Bank Sentral Eropa (ECB), demikian seperti dikutip?BBC di Jakarta, Senin (12/12/2016).?

Bahkan, bank telah meminta kepada ECB untuk memperpanjang tenggat waktu hingga 2o Januari 2017. Namun, menurut laporan Reuters usulan tersebut ditolak oleh dewan pengawas ECB.? Penolakan tersebut, tak luput dari penilaian bank sentral yang menilai kinerja perbankan Monte dei Paschi buruk dibanding bank pendonor lainnya.?

Tak tanggung-tanggung, bank saat ini mendesak investor untuk menukarkan obligasi dengan saham baru milik bank dan memperluas penawaran kepada investor ritel. Namun, jika rencana ini gagal negara dipaksa menyuntikan dana segar miliaran euro dengan maksud agar krisis tak meruyak.?

Para analis juga merasa prihatin dengan industri perbankan?Italia, yang dipandang rentan kehilangan kepercayaan. Banyak bank berjuang dengan beban utang yang buruk dan membutuhkan?refinancing.

Sebelumnya,?euro terpaksa terjun bebas terhadap dolar akibat sentimen politik sejak Perdana Menteri?Italia?Matteo Renzi kalah dalam referendum reformasi kebijakan.?Euro dilaporkan turun sebesar US$ 1,0507, merupakan level terendah sejak Maret 2015.