Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Perusahaan yang bergerak di bidang energi & kelistrikan, PT Terragra Asia Energy berencana menggelar Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO). Perseroan menyatakan akan melepas sebanyak 600 juta lembar saham baru atau sekitar 21 persen dari modal ditempatkan dan disetor.?
Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Perusahaan Terragra Asia Energy, Christin Soewito, seusai mini expose dalam ranga IPO, di Jakarta, Senin (6/2/2017).
"Dalam IPO ini, kami pakai Buku Oktober 2016, dan berharap memperoleh dana sekitar Rp150-200 miliar dari pelaksanaan IPO nanti," ujarnya.?
Menurutnya, saat ini aset perusahaan mencapai sekitar Rp 220 miliar. Sedangkan dana hasil IPO nanti, rencananya akan dipergunakan untuk mendukung bisnis Perseroan serta anak usaha.
"Tadinya kami hanya perusahaan yang bergerak di bidang jasa teknis dan supplier ke PLN. Namun kedepan, kami akan fokus ke renewable energy atau mini hydro dan solar energy," tegasnya.?
Tahun ini, perusahaan berencana merampungkan sebanyak 4 proyek mini hydro berkapasitas sebesar 40 megawatt. Keempat proyek mini hydro tersebut terletak di Sumatera Utara (sumut).?
"Saat ini prosesnya sudah konstruksi. Kami juga sudah bebeskan lahannya. Dalam pengembangan bisnis, perusahaan masih fokus di Sumatera," tandasnya. ?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement
