Bank Mandiri Sumatera II Proyeksikan Transaksi Naik 23% selama Ramadan

Bank Mandiri Region II Sumatera 2 memperkirakan aktivitas transaksi selama Ramadan hingga Idul Fitri meningkat 23% atau ada kenaikan Rp25 miliar dibanding transaksi rata-rata di wilayah kerja Sumsel sekitar Rp270 miliar.

Regional CEO Bank Mandiri Regional II Sumatera 2 Aribowo mengatakan pihaknya sudah mulai melakukan persiapan di?segala lini guna meningkatkan layanan kepada masyarakat, tidak saja di Sumatera Selatan?namun di wilayah kerja Sumatera II di enam provinsi.

"Khusus Sumsel kami siapkan penambahan uang sebesar Rp25 miliar dari rata-rata transaksi normal guna mengantisipasi lonjakan permintaan," katanya di Palembang,?Jumat (2/6/2017).

Untuk perubahan layanan ketika Ramadan, imbuhnya, hanya mencakup perpanjangan layanan kas sesuai permintaan nasabah. Sedangkan untuk penukaran uang tunai dan baru tetap dilakukan guna memperkuat layanan dan penyebaran layanan sehingga tidak terfokus di bank sentral, tetapi detailnya menunggu arahan dari Bank Indonesia.

Pada perkembangan lain, Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Sumsel sudah menyiapkan uang tunai sebanyak Rp4,3 triliun guna mengantisipasi peningkatan?transaksi pada Ramadan dan Idul Fitri 1438 H.

Kepala Kantor Perwakilan BI Sumsel Rudy Khairudin menjelaskan jumlah uang yang disiapkan tersebut sudah disesuaikan dan proyeksi kebutuhan masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri.

"Yang jelas semakin banyak karekteristik uang beredar semakian menggeliat perekonomian dan pertumbuhan ekonomi daerah," pungkasnya.