Bank Victoria Bukukan Laba Bersih Rp100,36 Miliar

PT Bank Victoria International selama 2016 membukukan laba bersih sebesar Rp100,36 miliar. Sementara itu, laba tahun berjalan tumbuh sebesar 14,8% menjadi Rp118,8 miliar di tahun 2016 dari Rp103,4 miliar di tahun 2015.

"Total aset tumbuh sebesar 11,76% menjadi Rp24,7 triliun di tahun 2016 dari Rp22,1 triliun ditahun 2015. Kredit yang diberikan tumbuh sebesar 10,83% menjadi Rp13,3 triliun di tahun 2016 dari Rp12 triliun di 2015,? kata Direktur Utama Bank Victoria, Daniel Budirahaju seusai public expose dan rapat umum pemegang saham tahunan di Jakarta, Minggu (18/6/2017).

Selanjutnya dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 13,78% menjadi Rp19,5 triliun dari Rp17,1 triliun pada 2015. Ekuitas juga tumbuh sebesar 26% menjadi Rp2,6 triliun dari Rp2,1 triliun pada 2015.

Akan tetapi lanjut dia pertumbuhan kinerja belum seiring dengan peningkatan rasio-rasio keuangan bank, antara lain Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), dan Net Interest Income (NIM) yang masih rendah lantaran tekanan NPL. ?Namun untuk rasio NPL net mengalami perbaikan menjadi 2,37% dari 3,93%,? tambahnya.

Selain itu, menjelang akhir tahun 2016, Perusahaan investasi terbesar di Eropa, DEGDeutsche Investitions-und Entwicklungsgesellschaft mbH telah resmi menjadi pemegang saham PT Bank Victoria International Tbk. sebesar 9% dan Bank Victoria telah memperoleh ijin operasional sebagai Bank Devisa.