Wagub Sulsel Imbau Masyarakat Tidak Tergiur Umrah Murah

Wakil Gubernur Sulsel, Agus Arifin Nu'mang mengimbau masyarakat lebih berhati-hati memilih agen perjalanan umrah dan haji. Masyarakat juga diingatkan untuk jangan gampang tergiur dengan promo harga murah yang ditawarkan. Imbauan tersebut disampaikan menanggapi adanya kasus penipuan dan penggelapan dana jemaah umrah oleh First Travel.

Menurut Agus, masyarakat yang ingin menunaikan ibadah umrah maupun haji mesti berpikir rasional. Harga murah yang ditawarkan pastinya memiliki konsekuensi, baik dari sisi pelayanan maupun fasilitas. Toh, banyak kasus sebelumnya terkait penelantaran jemaah umrah yang dilakukan agen perjalanan yang tidak bertanggungjawab.

"Dari dulu saya sampaikan untuk tidak tergiur dengan harga rendah. Saya juga selalu menyampaikan dengan harga rendah seperti apa pelayanannya? Jangan sampai nanti minta tambahan biaya," kata Agus, Jumat, (25/8/2017).

Kepada para calon jemaah umrah dan haji, Agus menyarankan untuk memperhatikan dengan seksama ihwal paket perjalanan dengan nilai tukar rupiah. Dari situ, sambung dia, sebenarnya bisa diketahui apakah penawaran yang diberikan relevan atau tidak. Untuk paket umrah misalnya, harga Rp14-16 juta hanya relevan dengan kurs dollar Rp8 ribu. "Berbeda kondisinya dengan kurs dollar saat ini yang rata-rata Rp13.500," jelasnya.

Terkait penipuan dan penggelapan dana umrah oleh First Travel, Agus mengimbuhkan hingga kini pihaknya belum mendapati laporan adanya warga Sulsel yang menjadi korban. Sulsel sendiri diketahui merupakan salah satu daerah di Indonesia yang masyarakatnya gemar melakukan perjalanan umrah. Karena alasan itu pula, kini ada penerbangan langsung dari Makassar ke Arab Saudi.?