Diboikot Netizen, Traveloka Angkat Bicara

Perusahaan teknologi penyedia layanan booking online tiket pesawat dan hotel, Traveloka tengah menjadi perbincangan hangat saat ini. Pasalnya, penghuni dunia maya atau netizen menyerukan uninstall terhadap Traveloka yang dianggap netizen mendukung aksi walk out alumnus Kolese Kanisius.

"Menanggapi isu seputar pidato Anies Baswedan di acara Perayaan 90 tahun Kolese Kanisius, kami menyatakan bahwa Traveloka merupakan perusahaan berbasis terknologi yang didirikan oleh putera-puteri bangsa Indonesia yang mengedepankan nilai-nilai saling menghargai, bertoleransi, dan berinovasi," kata PR Manager Busyra Oryza dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (14/11/2017).

Seruan ini bermula ketika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan pidato di hadapan para alumni Kolese Kanisius. Namun, seorang alumnus bernama Ananda Sukarlan yang juga pianis tiba-tiba walk out, selang menit kemudian diikuti pendiri Traveloka, Derianto Kusuma.

"Kami turut berbangga bahwa salah satu pendiri kami Bapak Derianto Kusuma menerima penghargaan dari Alumni Kanisius," tutur Busyra.

Busyra menepis kabar bila Derianto menghadiri acara tersebut dan turut menyalami Ananda Sukarlan. Derianto, kata Busyra, berhalangan hadir karena melakukan perjalanan dinas yang telah direncanakan beberapa bulan sebelumnya.

"Penghargaan ini semakin memotivasi kami untuk meningkatkan kontribusi di masyarakat melalui peningkatan mobilitas dan memperbaiki kualitas kehidupan," pungkasnya.