Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dinkes Papua Desak Penuntasan Pembangunan RS Khusus

Dinkes Papua Desak Penuntasan Pembangunan RS Khusus Petugas kesehatan mengevakuasi pasien saat simulasi mitigasi bencana kebakaran di RS Panti Nugroho, Pakem, Sleman, DI Yogyakarta, Sabtu (18/3). Simulasi yang digagas pihak rumah sakit bekerja sama dengan BPBD, Damkar Sleman, Tripika serta Puskesma setempat itu guna mengukur kesiapsiagaan petugas rumah sakit dalam mitigasi bencana kebakaran. | Kredit Foto: Antara
Warta Ekonomi, Jayapura -

Dinkes Provinsi Papua mendorong penuntasan pembangunan rumah sakit khusus penyakit terabaikan di Koya, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.

"Dinas Kesehatan Papua akan mendorong Pemerintah Kota Jayapura untuk menuntaskan pembangunan rumah sakit khusus yang sementara di bangun di daerah Koya agar bisa beroperasi," tutur Aloysius Giyai selaku Kepala Dinas Kesehatan Papua di Jayapura, Sabtu (11/5/2018).

Menurut Aloysius, karena daerah itu (Koya-red) juga termasuk wilayah perbatasan maka rumah sakit tersebut akan didorong untuk melayani penyakit-penyakit terabaikan. Penyakit-penyakit terabaikan dimaksud seperti penyakit malaria, penayakit tuberkulosis (TB) dan kaki gajah.

Mantan Direktur RSUD Abepura itu mengakui sebenarnya rumah sakit itu sudah jadi hanya saja Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura yang baru saja dijabat oleh dr Nyoman Sriantari sehingga koordinasi terkait rumah sakit khusus itu baru dibangun.

Dari koordinasi yang dibangun, kata dia, memang beberapa gedung layanan rumah sakit khusus itu sudah selesai dibangun namun gedung rawat nginap belum rampung. Dinas kesehatan Papua berharap rumah sakit khusus itu secepatnya dibangun agar bisa digunakan untuk melayani pasien yang terserang penyakit terabaikan yang hingga kini kurang mendapat perhatian.

"Koordinasi sudah jalan terkait rumah sakit khusus tersebut, namun yang kami minta lebih didahulukan adalah pelayanan 24 jam di unit gawat darurat (UGD) dimasing-masing puskesmas yang ada di Kota Jayapura jalan dulu," tambah mantan Kepala Puskesmas Koya itu. (HYS/Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Hafit Yudi Suprobo

Bagikan Artikel: