Pemain Wayang Orang Sriwedari bermain sepak bola untuk menyambut Piala Dunia saat mengunjungi Kampung Piala Dunia di Dukuhan Nayu, Kadipiro, Banjarsari. Solo, Jawa tengah, Minggu (27/5). Warga setempat menyambut acara Piala Dunia 2018 dengan menghiasi kampung mereka dengan berbagai pernak-pernik khas Piala Dunia 2018 dan mengadakan berbagai permainan olahraga guna mengajak masyarakat gemar berolahraga. | Kredit Foto: Antara/Maulana Surya
Olahraga adalah sarana penting, yang mampu menciptakan perdamaian dan peran olahraga dalam membangun perdamaian sudah tidak diragukan.
Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas Ketua Pertemuan Pejabat Tinggi ASEAN-Indonesia, Benny YP Siahaan, saat memimpin pembahasan mata acara Mitra Hati-ke-Hatis pada pertemuan Forum ASEAN-Japan Forum (AJF) ke-33 di Tokyo, Jepang, pada Rabu (13/6/2018).
Direktorat Kerja Sama Eksternal ASEAN menyebutkan pertemuan AJF itu dipimpin bersama Jepang dan Brunei Darussalam selaku koordinator kemitraan ASEAN-Jepang.
"Olahraga adalah sarana penting, yang mampu mewujudkan perdamaian. Hal ini dimungkinkan karena olahraga mengabaikan batas geografis dan kelas sosial," kata Benny dalam siaran persnya, yang diterima pada Kamis (14/6/2018).
Tidak hanya itu, tambah dia, olahraga juga berperan penting sebagai pendorong integrasi sosial dan pembangunan ekonomi dalam konteks geografis, budaya, dan politik berbeda.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ratih Rahayu
Tag Terkait:
