Pelatih Belgia Jadi Pria Paling Bangga di Bumi

Pelatih Belgia, Roberto Martinez, merasa menjadi "pria yang paling bangga muka di bumi" setelah timnas Belgia yang tidak diunggulkan mampu menyingkirkan juara dunia lima kali Brasil untuk mencapai empat besar yang pertama kali dalam 32 tahun.

Belgia yang gagah berani memperlihatkan kecemerlangan mereka dalam menyerang dan meredam upaya Brasil untuk bangkit. Mereka sukses meraih kemenangan 2-1 di Kazan Arena, Sabtu (7/7/2018) dini hari WIB.

Martinez merombak komposisi tim dengan mempromosikan Marouane Fellaini dan Nacer Chadli masuk tim inti sambil membangku cadangkan Dries Mertens yang membuat pengatur serangan Kevin de Bruyne bermain lebih ke depan.

Perombakan itu terbukti jitu ketika De Bruyne mengunci pertahanan Brasil di babak pertama, mencetak gol mengejutkan pada menit ke-31 untuk menggandakan keunggulan setelah gol bunuh diri Fernandinho.

"Melawan mereka, terdapat hambatan psikologis -- pakaian kuning, lima gelar dunia, dan semuanya yang terkait hal itu. Maka kami harus berani secara taktik. Ini merupakan perjudian besar," kata Martinez kepada para pewarta usai menghadapi Brasil.

"Hari ini adalah mengenai mentalitas dan saya merupakan pria paling berbangga di dunia karena saya memberikan penugasan taktik yang sangat berat kepada para pemain," imbuhnya.

Pasukan Martinez kini akan berhadapan dengan Prancis di babak semifinal. Prancis menang 2-0 atas Uruguay pada pertandingan yang dimainkan lebih awal pada Jumat.