Krisis Memburuk, Argentina Minta IMF Cairkan Pinjaman $50 Miliar

Pemerintah Argentina secara tak terduga meminta pembebasan awal pinjaman $50 miliar (£37.2 miliar) dari IMF di tengah krisis ekonomi yang berkembang.

Presiden Mauricio Macri mengatakan langkah itu dirancang untuk memulihkan kepercayaan dalam ekonomi Argentina.

Peso Argentina telah kehilangan lebih dari 40% nilainya terhadap dolar AS tahun ini dan inflasi merajalela.

IMF mengkonfirmasi pada Rabu (29/8/2018) bahwa pihaknya ingin memperkuat pengaturan dan mengubah tahapannya.

"Saya menekankan dukungan saya untuk upaya kebijakan Argentina dan kesiapan kami untuk membantu pemerintah dalam mengembangkan rencana kebijakan yang direvisi," Christine Lagarde, direktur pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF), mengatakan dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dikutip dari BBC, Jumat (31/8/2018).

Investor khawatir Argentina mungkin tidak dapat membayar pinjaman pemerintah yang berat dan bisa gagal untuk membayar.

Koresponden mengatakan keputusan untuk mempercepat bailout IMF menumbuhkan keputusasaan.

Ketika persyaratan pinjaman disepakati pada bulan Mei, Presiden Macri mengatakan dia mengharapkan ekonomi pulih dan tidak berencana untuk menggunakan uang itu.