Sumarsono Sebut Ekonomi Sulsel Tumbuh Meyakinkan

Penjabat Gubernur Sulsel, Soni Sumarsono, menyampaikan optimismenya terkait kondisi ekonomi daerah, termasuk prospek ekonomi pada tahun mendatang. Hal itu merujuk pada hasil evaluasi sekaligus laporan dari Bank Indonesia (BI). Hingga triwulan II 2018, ekonomi Sulsel tumbuh cukup meyakinkan, dimana pertumbuhannya lagi-lagi berada di atas angka nasional. 

"Secara umum sampai hari ini kondisi perekonomian, khususnya pertumbuhan ekonomi di Sulsel relatif masih menyakinkan. Insya Allah terus berada di atas angka nasional, dimana angka nasional 5,3% dan kita (Sulsel) 7,38%," kata Sumarsono, Senin (3/9/2018).

"Jadi status pertumbuhan ekonomi di atas angka nasional ini memberikan optimisme kondisi di Sulsel sebagai upaya penguatan sebagai gerbang Timur Indonesia," sambung Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri RI itu.

Sumarsono sendiri telah meminta laporan dan bahan masukan mengenai evaluasi kondisi ekonomi dan keuangan Sulsel triwulan II 2018, termasuk prospek 2018-2019 kepada pihak BI. Pada pertemuan yang berlangsung akhir pekan lalu itu, Sumarsono turut membahas pengendalian inflasi sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas ekonomi. 

"Ya inflasi kita relatif pada beberapa angka masih dalam target, dalam kendali itu ada ruang plus-minus di antara koridor itu kalau kita berada di area koridor itu. Ya intinya masih dalam target," ujar dia. 

Kepala Kantor Perwakilan BI Sulsel, Bambang Kusmiarso, mengungkapkan kondisi ekonomi daerah ini masih bertumbuh positif. Ekonomi Sulsel tumbuh cukup meyakinkan, terlebih bila dibandingkan sejumlah daerah lain. Ekonomi Sulsel pada triwulan II 2018 tumbuh 7,38 (yoy), tumbuh stabil dibandingkan sebelumnya 7,37 persen (yoy).  

"Terkait perkembangan ekonomi Sulsel, kita selalu berada (di atas angka) pertumbuhan nasional. Ini menunjukkan ekonomi Sulsel mampu terus tumbuh tinggi tanpa kepanasan, mesin ekoniminya luar biasa. Kita terakhir di atas 7%," pungkasnya.